Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Kementerian Agam Sulsel akan mengadakan seleksi kepada calaon petuga haji Tahun 1439 H/2018.
Rencananya seleksi akan menggunakan sistem Computer Assisted Tes (CAT)
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Provinsi Sulsel, Kaswad Sartono optimis sistem Computer Assisted Tes (CAT) dalam Rekruitmen Petugas Haji mampu melahirkan Petugas yang profesional
.
Hal tersebut diutarakannya usai mengikuti Rapat Tekhnis Pemantapan Petugas Haji Tahun 1439 H/2018 di Merlynn Park Hotel Jakarta, Rabu (28/2/2018).
Acara yang dilaksanakan Direktorat Jenderal (Ditjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI yang diikuti seluruh Kepala Bidang PHU Kanwil Seluruh Indonesia, akan ditindaklanjuti hasilnya ke agenda Rapat Kerja Bidang PHU Kanwil Kemenag Sulsel yang rencananya akan digelar di Asrama Haji Sudiang Makassar, 12-14 Maret 2018.
Dirjen PHU Kemenag RI, Nizar Ali dalam rilisnya, menuturkan petugas Haji menempati posisi sangat penting dalam penyelenggaraan Ibadah Haji, utamanya dalam meningkatkan kepuasan jemaah.
Olehnya itu, sistem rekruitmen petugas haji harus terus diperbaiki dan disempurnakan untuk memperoleh hasil yang diharapkan bersama.
"Mulai Musim haji tahun ini Rekruitmen Petugas Haji akan dilakukan dengan sistem Computer Assisted Test," ujar Nizar.
Sebelumnya, Direktur Bina Haji Kemenag RI, Khoirzi Dasir menyampaikan, Rakornis Pemantapan Petugas Haji tahun ini bertujuan untuk menyamakan persepsi tentang urgensitas peningkatan pelayanan, pembinaan, dan perlindungan terhadap Jemaah Haji.
Mantan Kasubdit Petugas Haji ini menilai kunci suksesnya penyelenggaraan ibadah haji tahun ini tergantung pada aspek integritas dan profesionalitas petugas haji yang siap memberikan pelayanan, pembinaan, dan perlindungan kepada jemaah haji kita.
"Jika Musim haji tahun 1439 H/2017 M memperoleh indeks kepuasan jemaah di angka 84,85 point, maka musim haji tahun ini harus diupayakan lebih baik lagi," harapnya.
Jumlah Petugas Haji yg akan direkrut tahun ini baik petugas yg menyertai kloter mapun non kloter tahun ini sebanyak 4.100 orang yang meliputi TPHI/TPIHI/TKHI/PPIH-Arab Saudi, mengalami penambahan sebanyak 600 orang, dimana tahun lalu hanya 3.500 orang. (*)