Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur Mulyadi
TRIBUN-TIMUR.COM,PAREPARE- Delapan orang remaja yang menghabiskan liburan di Pantai Lumpue, Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare terpaksa harus berakhir naas, Senin (25/12/2017).
Pasalnya tiga diantaranya tenggelam saat mandi-mandi di salah satu destinasi alam yang ada di Kota Parepare ini.
Tiga orang yang tenggelam yakni Aulia, Putri dan Alisya.
Baca: Tiga Remaja Putri Tenggelam di Pantai Lumpue Parepare, Satu Meninggal Dunia
Aulia dan Putri berhasil diselamatkan, namun Alisya sudah dalam kondisi tidak bernyawa saat ditemukan personil Tim dari SAR Brimob B Pelopor Polda Sulsel, Polres, Kodim 1405 Mallusetasi dan BPBD Kota Parepare.
Komandan SAR Brimob B Polda Sulsel, Bripka Eko mengungkapkan, korban ditemukan sekitar 50 meter dari titik lokasi tenggelam.
"Kita temukan sekitar 50 meter dari tempat korban tenggelam, terombang-ambing di bibir pantai,"ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa belajar dari pengalaman jika korban tenggelam selama 1 hari biasanya terjepit di karang sekitar pantai Tonrangeng, dua atau 3 hari jasadnya akan naik karena perutnya mulai mengembung.
Keluarga korban pun yang datang langsung di Pantai Lumpue histeris melihat putrinya ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.(*)