Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribun Timur Hasan Basri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Intensitas curah hujan sedang hingga lebat melanda hampir seluruh wilayah Makassar beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat Kota Makassar siaga penuh menghadapi banjir atau genangan.
Kepala Badan Penanggulanggan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, Rusli mengatakan, saat ini pihaknya telah membentuk tim siaga darurat untuk memantau seluruh wilayah Kota Makassar.
"Tim yang dibentuk berjumlah 30 orang. Mereka bertugas setiap saat memantau dan menunggu informasi dari posko Kecamatan , Kelurahan, RT/Rw hingga masyarakat," kata Rusli kepada Tribun, Jumat (01/12/2017).
Tim siaga darurat yang dibentuk kata Rusli adalah tim reaksi cepat (TRC) yang stand by 24 jam untuk memantau dan menunggu informasi dari masyarakat.
Selain membentuk tim, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar juga tetap melakukan sosialisasi dan memberikan imbau kepada masyarat untuk selalu membersihkan saluran drainase disekitar rumahnya.
Buruknya drainase diakui menjadi salah satu pemicu terjadinya banjir atau genangan air di pemukiman warga, terutama di daerah dataran rendah.
Sampah dan kandungan lumpur dan tanah di dalam drainase dapat memperparah pengendapan, sehingga setia turun hujan, akan menimbulkan genangan.
"Kami menghimbau masyarakat untuk selalu membersihkan saluran air atau drainase dan uang sampah pada tempatnya," ujarnya.
Apalagi saat ini tengah memasuki musim hujan. Hujan deras yang terjadi masih berpotensi menimbulkan banjir dan luapan air.(*)