Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Peluang Bupati petahana, Muslimin Bando untuk menghadapi kotak kosong dalam Pilkada Enrekang 2017 kian terbuka lebar.
Pasalnya, hingga kini ketua Golkar Enrekang itu sudah mengantongi 18 kursi hasil dukungan dari PAN, Golkar, PDIP, dan Demokrat.
Sementara calon kuat penantangnya, Walil bupati, HM Amiruddin masih kesulitan mencukupkan kursi pengusung untuk bertarung pada Pilkada 2018 nanti.
Hingga kini, HM Amiruddin baru mengumpulkan empat kursi hasil dukungan dari NasDem dan PBB. Ia masih membutuhkan dua kursi tambahan agar bisa maju lewat jalur Parpol sesuai regulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Enrekang yang mensyaratkan dukungan enam kursi di parlemen.
Baca: Tim Muslimin Bando Tepis Isu Strategi Kotak Kosong
Baca: HM Amiruddin: NasDem Harus Jadi Penguasa di Enrekang
Meski begitu, Sekretaris Partai Bulan Bintang (PBB) Enrekang, Sampe Udin mengatakan partainya masih tetal solid mendukung HM Amiruddin di Pilkada 2018.
"Sampai saat ini kita masih tetap setia mendukung HM Amiruddin untuk bertarung di Pilkada 2018," kata Sampe Udin kepada TribunEnrekang.com, Kamis (30/11/2017).
Ia meyakini, pada Pilkada Enrekang nantinya tidak akan terjadi kotak kosong lantaran HM Amiruddin akan muncul sebagai penantang MB.
"Tidak akan terjadi kotak kosong, karena kami sangat yakin HM Amiruddin bakal mampu cukupkan kursi dukungan untuk masuk arena Pilkada," ujarnya.
Untuk itu, Ia menegaskan PBB akan tetap all out untuk menangkan HM Amiruddin di Pilkada Enrekang 2018.(*)