MAKASSAR, TRIBUN - Pengurus Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulsel akan menggelar syukuran milad ke 108 di Kabupaten Jeneponto selama tiga hari pada 15-18 November mendatang.
Acara puncak akan digelar di Lapangan Parang Passamaturukang pada Sabtu (18/11). Ketua Panitia Milad ke 108 Muhammadiyah, Ahmad Tawalla, mengatakan milad itu adalah ungkapan kesyukuran atas eksistensi Muhammadiyah dan syiarnya.
"Milad ini juga sebagai sarana konsolidasi ideologi pimpinan, warga, dan simpatisan Muhammadiyah," kata Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sulsel itu, Senin (6/11/2017).
Disebutkan empat rangkaian acara milad yaitu Perkemahan Pelajar, Temu Kader Bangsa Muhammadiyah, Seminar Nasional, dan Jalan Keluarga Muhammadiyah.
Panitia dari PW akan meninjau persiapan milad di Jeneponto dan rapat teknis untuk memastikan bahwa semua persiapan teknis sudah fix sebelum acara puncak. Ia juga mengapresiasi kinerja kepanitiaan lokal dari Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Jeneponto.
Menurutnya, keterlibatan panitia dari pemerintah kabupaten yang ditunjuk langsung oleh Bupati Jeneponto berjalan baik dan positif. “Kami mengapresiasi inisiatif Bupati Jeneponto yang juga membentuk panitia untuk membantu panitia yang sudah kami siapkan. Alhamdulillah, kami bisa berkoordinasi dengan baik dan beberapa kali sudah terlibat rapat bersama,” paparnya.
Panitia mendesain Milad Muhammadiyah di Sulsel kali berlangsung spektakuler karena akan diisi dengan rangkaian acara dan sejumlah hadiah doorprize seperti empat hadiah umrah untuk kegiatan Gerak Jalan Keluarga Muhammadiyah.(*)