TRIBUN-TIMUR.COM - Artis peran Jeremy Thomas terancam hukuman penjara.
Kepolisian telah menetapkan artis Jeremy Thomas sebagai tersangka kasus penipuan pengalihan aset Vila di Ubud Bali senilai Rp 16 miliar.
"Benar, sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kasus ini sebenarnya sudah ditangani oleh Polda Bali. Tapi sekarang dilimpahkan ke Polda Metro Jaya," kata Kombes Pol Argo Yuwono, Kabid Humas Polda Metro Jaya, dihubungi pada Jumat (11/8/2017).
Polda Bali sendiri, lanjut Argo telah mengirimkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kasus tersebut ke Kejaksaan Tinggi Bali.
Bahkan penyidik telah melimpahkan berkasnya ke kejaksaan, namun dikembalikan atau P19.
Baca: Akhirnya Terungkap! Model Hot Ini Kecewa, Wali Kota Terpilih Kendari Cuma Janji Mau Begini
Baca: Luar Biasa! Gol Ferdinand Sinaga Sabet Predikat Ini, Kalahkan Gol Essien, Lihat Videonya
"Sudah dikembalikan karena locus delicti-nya (lokasi peristiwa) ada di Jakarta. Makanya kasusnya juga dilimpahkan ke Polda Metro Jaya," kata Argo.
Seperti diketahui, kasus tersebut, bermula dari sengketa lahan dan bangunan vila di Ubud, Bali, pada tahun 2013 lalu.
Yaitu, antara Jeremy dan Patrick Alexander yang merupakan warga negara Australia.
Saat itu, Patrick melaporkan kasus tersebut ke Polda Bali atas tudingan penipuan pada Oktober 2014 lalu.
Dimana, Patrick merasa tertipu Jeremy dan mengalami kerugian mencapai Rp 16 miliar dari kasus pengalihan aset vila tersebut.
Anak Ditahan Kasus Narkoba
Status tersangka ini kian membuat masalah Jeremy Thomas bertambah. Sebelumnya, anaknya diciduk polisi karena kasus narkoba.
Istri aktor peran Jeremy Thomas, Ina Thomas, mengungkapkan kondisi terkini anaknya, Axel Matthew Thomas.
Menurut Ina, sang anak masih merasa sedih selama di tahanan narkoba di Mapolda Metro Jaya.
"Ya masih kadang biasa, kadang menangis," ujar Ina pekan lalu.
"Bisa dibilang dia sedih tentunya," kata dia.
Ina menyadari Axel mengalami gangguan psikologis selama mendekam di tahanan.
Hal yang bisa diakukannya, kata Ina, adalah terus mendampingi putranya.
Soal pendidikan Axel, Ina mengatakan keluarga belum bisa menentukan bagaimana selanjutnya.
"Ya belum tahu."
"Kami juga lihat nanti dulu (proses hukum) ini gimana ke depannya."