Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pada laga pekan ke-12 Liga 1 melawan PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedegabe Bandung, Rabu (5/7/2017) malam, Persib Bandung didukung langsung oleh suporter fanatiknya.
Hanya disayangkan, para pendukung fanatik Persib yang dikenal dengan sebutan Bobotoh itu mengenakan atribut kebanggaannya, padahal mereka masih harus menjalani sanksi yang telah diberikan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, akibat masuk ke dalam lapangan dan menyalakan flare saat laga melawan Bhayangkara FC di Bekasi lalu.
Baca: Appi Nilai PSM Kalah Karena Kesalahan Sendiri
Larangan tanpa atribut berlaku untuk tiga pertandingan, termasuk laga menghadapi PSM. Sanksi ini berlaku hingga lawan Madura United, dan mereka baru diperbolehkan kembali menggunakan atribut saat menjamu Persela Lamongan 12 Juli mendatang.
Sebaliknya, dari pantauan di stadion termegah di provinsi Jawa Barat itu, seluruh area tribun dipenuhi atribut berwarna biru, khas warna kebesaran Persib.
Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, Asep Edwin tidak menampik sanksi tambahan bisa diberlakukan untuk suporter Maung Bandung - julukan Persib. "Seharusnya, sanksi yang telah turun jangan dilanggar karena itu sudah keputusan komdis,"ujar Asep saat dikonfirmasi, Kamis (6/7/2017).
Pihaknya sekarang tengah menunggu laporan. Jika laporan sudah ada, pihaknya akan segera membahasnya melalui sidang komdis PSSI. "Saya tidak bisa memutuskan, karena ada anggota lain selain saya. Nah, nanti kami akan bahas dalam sidang komdis seperti apa hasilnya,"sambung Asep.(*)