Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Anita Wardana
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya mengeluhkan proses pengurusan surat keterangan KTP sementara.
Pasalnya, administrasi di kecamatan Biringkanaya terkesan amburadul.
"Pekan lalu saya sudah setor berkas dan dijanji hari ini bisa diambil. Tapi, surat keterangannya tidak dicetak katanya ada kesalahan data," kata salah satu warga, Anita, Rabu (26/4/2017).
Setelah dicek, Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ditulis dalam resi oleh salah satu pegawai yang dipanggil Ibu Ani tersebut tak sesuai dengan nomor di Kartu Keluarga.
"Mereka minta KK saya lagi. Sayakan tidak bawa karena mereka bilang datang tinggal sebut nama. Jadi, berkas saya tak bawa. Jangan karena kesalahan ada di pegawai, warga yang direpotkan," tambah Anita.
Anita menambahkan, komunikasi antarpegawai juga seolah tak baik karena pegawai yang bertugas menyerahkan surat keterangan tak mau mengkonfirmasi berkas miliknya yang tak ditemukan ke pegawai lain yang menerima berkas tersebut, pekan lalu.
"Mereka memang berusaha mencari, termasuk mengecek database. Saat nomor KK dan NIK saya yang benar sudah ditemukan mereka menyuruh saya menunggu lagi katanya suratnya belum bisa dicetak, petugas operator masih makan. Padahal, jam sudah menunjukkam pukul 13.35 wita,artinya jam istirahat sudah selesai," jelas Anita.
Saat tribun-timur.com mencoba mengkonfirmasi ke Camat Biringkanya, Syahrum Makkuradde perihal buruknya administrasi di kantornya, belum ada jawaban.
Telepon selulernya yang dihubungi dalam kondisi tak aktif. (*)