Tunggakan Listrik di Jeneponto Rp 1 miliar, Termasuk DPRD belum Bayar

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Ilham Mangenre
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Baseng dan rekannya di kantor PLN Rayon Jeneponto, Jl Kalukuang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Rabu (23/03/2016).

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU- Manajemen PLN Rayon Jeneponto mengeluhkan banyaknya pelanggan yang malas bayar listrik.

"Ada satu miliar rupiah lebih tunggakan di PLN rayon Jeneponto," kata Baseng, anlis Kinerja PLN Rayon Jeneponto kepada tribunjeneponto di ruang kerjanya, Jl Kalukuang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Rabu (23/03/2016).

Tunggakan itu, kta Baseng, terdapat di kantor-kantor SKPD dan masyarakat umum Jeneponto.

Sebanyak 20 kantor dinas Pemerintah Kabupaten Jeneponto termasuk sekretariat DPRD Jeneponto.

"Jadi kami menghibau baik kantor SKPD maupun masyarakat umum di Jeneponto segera membayar tunggakan listriknya," kata Baseng.

Sudah tiga bulan terakhir tunggakan itu.

Baseng pun mengingatkan, jika per satu April 2016 yang bersangkutan kunjung membayar, sanksinya tidak ringan.

"Pihak kami akan memutus aliran listrik yang menunggak," tegas Baseng. (*)

 

 

Berita Terkini