Gerhana Matahari Total 2016

Gerhana Matahari Total, Tiket Sultan Hasanuddin-Mutiara Palu Ludes

Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keindahan Gerhana Matahari Total (GMT) yang banyak diburu orang. Foto ini diambil dari Pantai Penyak, 36 kilometer di selatan Pangkal Pinang, Bangka, Sumatera Selatan, saat terjadi GMT 18 Maret 1988. GMT akan kembali terjadi di wilayah Indonesia pada 9 Maret 2016.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Sejumlah pejabat Sulsel terbang ke Palu, Sulawesi Tengah.

Mereka ramai-ramai ke Palu untuk menyaksikan gerhana matahari total (GMT) pada Rabu (9/3/2016).

Selain Palu, daerah lain yang dilintasi GMT di Kawasan Timur Indonesia (KTI) adalah adalah Luwuk (Sulawesi Tengah), dan Ternate, Maluku Utara.

Maskapai penerbangan di Makassar pun “panen GMT”.

Kemarin, tiket penerbangan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar di Mandai, Maros, ke Bandara Mutiara Palu sudah ludes.

Siaran langsung GMT yang disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar di Anjungan Pantai Losari tidak menyurutkan niat sejumlah pejabat daerah dan warga untuk terbang ke Palu menyaksikan fenomena yang terjadi sekali dalam 30 tahun ini.

Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel menyiapkan Salat Gerhana Matahari di Masjid Raya, Jl Masjid Raya, Makassar, Rabu pagi.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel, Anre Gurutta Haji (AGH) Sanusi Baco, disepakati memimpin salat sunnat ini dan menyampaikan khutbah.

Berita selengkapnya dapat dibaca pada edisi cetak Harian Tribun Timur, Senin (7/3/2016) hari ini. (*)

Berita Terkini