Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menjamin tidak ada honorer Kategori Dua (K2) asal Makassar pesanan keluarga pejabat.
Hal itu diungkapkan Danny Pomanto terkait adanya temuan Menpan tentang banyaknya data K2 yang tidak valid.
"Saya menjamin tidak ada data yang dipermainkan, semua sesuai hasil ferivikasi data K2," kata Rhamdhan Pomanto, Senin (1/2/2016).
Danny Pomanto sapaan Ramdhan Pomanto menegaskan, jika ada yang terbukti datanya tidak valid maka akan diberikan sanksi berupa tidak bisa terangkat CPNS.
Danny mengatakan Makassar saat ini membutuhkan tenaga IT untuk pengoperasian sistem smart city dan tenaga pendidik serta tenaga kesehatan seperti perawat dan bidan. Ia pun berharap agar kategori dua bisa segera diangkat.
"Sifatnya sudah sangat mendesak, kita berharap agar semua terealiasi dengan cepat," ungkap Danny. (*)