Uniknya, puisi yang dibacakan Rangga di bandara pada akhir film AADC 1 itu seolah “dibalas” oleh Cinta di minidrama AADC bersama Line.
Cinta berucap, “Jadi beda, 1 purnama di New York dan di Jakarta?"
Dalam mini drama itu pula, Rangga membacakan sebuah puisi yan bercerita tentang rindu, pertanyaan, dan harapan. “Tetapi pagi selalu menawarkan cerita yang baru. Untuk semua pertanyaan yang belum sempat terjawab.”
Mini drama tersebut sempat ramai dibicarakan hingga akhirnya masyarakat mendapat kabar bahwa AADC 2 akan segera dibuat.(tabloid nova)