Laporan Wartawan Tribun Timur, Anita Wardana
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA-- Ketua PSCR UIN Alauddin, Dr Salehuddin Yasin menegaskan akan tetap melaksanakan pemilihan rektor UIN Alauddin sesuai dengan jadwal, meskipun statuta UIN Alauddin belum diterima oleh UIN Alauddin.
"Surat Edaran yang ditandatangani Sekjen Kementerian Agama kemarin mengatakan statuta UIN Alauddin akan diterbitkan pada 30 Juni lalu. Tapi, hingga saat ini belum ada. Jadi, tanpa menunggu lagi, PSCR akan tetap melaksanakan pemilihan," katanya, Selasa (5/8/2014)
Berkaitan dengan komentar calon rektor Prof Mardan perihal akan tidak hadir pada pelaksanaan pemilihan jika PSCR tetap memaksakan akan mengadakan pemilihan, Salehuddin mengatakan pemilihan akan tetap berlangsung.
"Kami sudah menyusun tata cara pemilihan. Jika ada calon rektor maupun senator yang datang terlambat, pemilihan akan ditunda beberapa saat dan mencari informasi mengenai ketidakhadiran mereka. Jika, setelah ditunda yang bersangkutan tetap hadir, pemilihan akan dimulai tanpa melihat jumlah senator yang hadir dan tanpa memperhatikan quorumnya pemilihan,"jelasnya. (*)