BONE, TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menghimbau kepada anggota Satuan olisi Pamong Praja (Satpol PP) tidak berperilaku anarkis saat menghadapi pengunjuk rasa.
Gubernur mengatakan hal itu menanggapi bentrok antara Satpol PP Pemprov Sulsel pegawai dan mahasiswa di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (17/3/2011) lalu.
Sejumlah PNS dan belasan anggota Satpol PP yang bertugas di Kantor Gubernur Sulsel terlibat bentrokan dengan puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Lembaga Mahasiswa Universitas Hasanuddin.
Unjuk rasa menuntut penghentian pembangunan taman wisata Gowa Discovery Park di kawasan cagar budaya Benteng Somba Opu dan berujung pada diamankannya empat orang pengunjuk rasa oleh polisi.
Dalam sambutan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang dibacakan oleh gubernur, jajaran Satpol PP diminta mampu menunjukkan kinerja yang optimal dengan tugas pokok yang diembannya yaitu penegakan peraturan daerah, penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. "Jangan ada kesan Satpol PP tidak profesional dalam pelaksanaan tugas," ujarnya.(*)
Syahrul Minta Satpol PP Tidak Bertindak Anarkis
Editor: Muh. Irham
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger