Sosok Andi Ikhsan Hamid Loyalis Rusdi Masse Jadi Ketua OKK PSI Sulsel
Terbaru Andi Ikhsan Hamid bergabung partai dipimpin Muammar Ferirae Gandi Rusdi.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satu per satu loyalis Rusdi Masse bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulsel.
Terbaru Andi Ikhsan Hamid bergabung partai dipimpin Muammar Ferirae Gandi Rusdi.
Ia ditunjuk sebagai Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPW PSI Sulsel.
Andi Ikhsan Hamid memiliki pengalaman panjang di dunia politik.
Ia pernah menjabat sebagai Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Sidrap selama dua periode.
Baca juga: Anak Rusdi Masse Bidik Basis Nasdem di Pangkep, Boyong Pengurus Baru PSI Sulsel
Pada akhir 2021, ia resmi bergabung dengan Nasdem.
Perpindahan itu ditandai penyematan jas Nasdem oleh Rusdi Masse.
Tepatnya di lapangan Sepakbola Ammani, Kabupaten Pinrang.
Langkah cepat Nasdem menyambut kedatangannya menunjukkan tingginya reputasi politik Andi Ikhsan Hamid.
Di Nasdem, ia juga dimandatkan sebagai Koordinator Wilayah pemenangan Dapil 9.
Dapil 9 meliputi Kabupaten Pinrang, Sidrap, dan Enrekang.
Kesetiaan politik Andi Ikhsan kembali terlihat pada Pilkada 2024 lalu.
Ia maju Calon Wakil Bupati Sinjai mendampingi politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muzayyin Arif.
Namun ia harus menelan kekalahan dengan perolehan 42.965 suara.
Mereka kalah dari pasangan Ratnawati Arif-Andi Mahyanto yang berhasil meraih 64.735 suara.
Meski kalah, pengalaman itu semakin mengasah kapasitas politiknya.
Bergabungnya Andi Ikhsan Hamid menambah energi baru bagi partai besutan Kaesang Pangarep.
Ia bahkan ikut mendampingi Muammar dalam kunjungan politik ke berbagai daerah.
Salah satunya saat sowan ke Pangkep.
Langkah tersebut menjadi bukti keseriusan PSI dalam menggarap basis baru.
Upaya itu sekaligus memperluas pengaruh politik di Sulsel.
Analisis politik Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Dr Ridwan Fawallang menilai pergerakan ini berpotensi mengubah peta politik Sulsel.
Situasi itu muncul apabila RMS hengkang dari Nasdem.
Ridwan mengatakan, kepala daerah yang merupakan kader Nasdem tentu akan lebih berhati-hati jika ingin pindah partai.
Menurutnya, sampai saat ini masih ada tanda tanya terkait sikap kader-kader yang berada di eksekutif.
"itu yang sekarang yang masih terhitung berat. Kalau legislatif ini mungkin ya, yang loyalis RMS tentu akan ikut,” kata Ridwan kepada Tribun-Timur, Senin (25/8/2025).
Menurutnya, migrasi kader partai besutan Surya Paloh ke PSI tidak bisa hanya dilihat dari sisi formal aturan partai.
Namun melainkan ada ikatan moral yang kuat antara RMS dan jaringan loyalisnya.
Ridwan juga menilai ada potensi besar PSI menjadi kekuatan baru bila RMS benar-benar memotori pergerakan partai tersebut.
“Kalau RMS komandoi PSI Sulsel, apakah ada kemungkinan PSI menjadikan Sulsel ini sebagai lumbung suara? Itu sangat mungkin, apalagi beberapa kader Nasdem yang sudah gabung PSI adalah kerabat dekat RMS,” katanya.
Namun ia juga mengingatkan, tidak mudah bagi PSI untuk langsung menyamai kekuatan Nasdem.
"Itu belum bisa dipastikan. Nasdem kan sudah beberapa kali punya pengalaman besar di kontestasi politik. Dan Semua partai pasti pasang kuda-kuda, termasuk Golkar, Gerindra, PKB, dan PPP,” jelasnya.
Kehadiran sejumlah tokoh di tubuh PSI Sulsel merupakan sinyal serius bahwa PSI bukan lagi partai pinggiran.
Dengan loyalis RMS mulai mengisi posisi strategis, PSI bisa saja menjelma jadi salah satu kekuatan penting di peta politik Sulsel.
Andi Ikhsan Hamid tak menutupi kebanggaannya setelah bergabung PSI.
Andi Ikhsan mengaku optimistis dengan masa depan PSI di bawah kepemimpinan Muammar Ferirae Gandi Rusdi.
"Kami percaya partai ini akan diperhitungkan di Sulsel di bawah kepemimpinan Pak Ketua Muammar Gandi. PSI adalah partai terbuka bagi semua kalangan,” ujarnya.
Andi Ikhsan menilai Gandi memiliki gaya kepemimpinan yang mampu merangkul berbagai kalangan.
Terlebih memberi ruang luas bagi kader untuk berkontribusi.
Hal ini menjadi modal penting bagi PSI untuk memperkuat basis politik di Sulsel menjelang Pemilu 2029.
Muammar Ingin Sulsel Lumbung Suara PSI
Muammar optimistis Sulsel bisa menjadi salah satu basis kemenangan partai di Pemilu 2029.
Keyakinan itu disampaikan Gandi dalam rapat konsolidasi internal bersama pengurus PSI Pangkep, Sabtu (23/8/2025).
“Bila melihat laporan dan semangat pengurus PSI hari ini, keyakinan menang banyak di Pemilu akan datang, InsyaAllah bisa terwujud,” ujarnya.
Muammar menekankan tiga hal utama yang harus dijalankan kader dan pengurus PSI.
Di antaranya harus berintegritas, komunikasi, dan kerja nyata.
“Komunikasi dalam politik sangat penting. Namun, integritas dan komunikasi tanpa kerja nyata sulit membesarkan PSI," kata Muammar.
"Rakyat lebih percaya pada aksi nyata, mereka melihat apa yang kita beri, bukan hanya mendengar,” tambahnya.
Ia juga mengimbau agar pengurus segera melengkapi struktur partai sebagai pondasi membesarkan PSI.
Dianggap Membebani Warga, Kemendagri Minta Kabupaten/Kota di Sulsel Tunda Kenaikan Pajak |
![]() |
---|
Tiga Kali Berturut-turut, Rappocini Boyong Juara Umum di HKG PKK Makassar |
![]() |
---|
Universitas Megarezky Makassar Siap Buka Fakultas Kedokteran |
![]() |
---|
Desak Kasus Pokir DPRD hingga Eks PJ Bupati Bone Diperiksa, Massa Lempari Telur Kantor Kejati Sulsel |
![]() |
---|
Laga Klasik PSM Makassar vs Persebaya Surabaya, Duel Beda Kondisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.