Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Eks Dandim Toraja Jadi Komandan Upacara di Istana Negara, Prajurit Kopassus

Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury memimpin upacara di depan Presiden Prabowo Subianto dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih

|
Editor: Ari Maryadi
Sekretariat Presiden
HUT KEMERDEKAAN RI - Tangkapan layar foto Kolonel Inf Amril Hairuman saat menjadi Komandan Upacara HUT ke-80 RI di Istana Merdeka, Minggu (17/8/2025). Kolonel Inf Amril Hairuman merupakan lulusan Akmil tahun 2002 dan banyak menghabiskan karier militer di satuan Kopassus sejak masih berpangkat Letnan. 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Mantan Komandan Kodim 1414 Tana Toraja, Sulawesi Selatan dipercaya jadi Komandan Upacara HUT ke-80 Republik Indonesia di Istana Negara.

Namanya Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury.

Ia memimpin upacara di depan Presiden Prabowo Subianto dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih.

Kolonel Inf Amril Hairuman Tehupelasury menjabat Dandim 1414 Tana Toraja pada 2021 silam.

Saat itu pangkatnya masih letnan kolonel alias dua melati.

Alumnus Akademi Militer 2002 itu berlatar prajurit kopassus.

Presiden Prabowo Subianto mempercayakan juniornya dari satuan koprs baret merah jadi komandan upacara.

Saat ini, Amril menjabat Wakil Komandan Grup 1 Kopassus.

Lulusan Akademi Militer 2002 itu dikenal sebagai perwira berpengalaman yang banyak meniti karier di satuan elite TNI AD.

Jejak pengabdiannya diawali dari jabatan Komandan Sekolah Komando Pusdiklatpassus.

Pada 2021, ia dipercaya menjadi Dandim 1414 Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Setahun berselang, Amril mendapat promosi sebagai Wakil Asisten Personalia Kopassus.

Rekam Tugas Operasi

Sepanjang pengabdian militernya, Amril terlibat dalam berbagai penugasan strategis.

Ia pernah memimpin Satgas TNI Kontingen Garuda XXVI-L2 UNIFIL di Lebanon (2020).

Pada 2023, Amril kembali dipercaya mengomandoi Satgas Damai Cartenz di Papua.

Dalam misi itu, ia bersama pasukannya menjalankan operasi penuh risiko menghadapi gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Keberhasilan operasi tersebut membuatnya diganjar Pisau Komando Perak dari Danjen Kopassus pada Januari 2024.

Putra Tulehu yang Menorehkan Prestasi

Amril lahir pada 1 November 1979 dan berasal dari Negeri Tulehu, Maluku.

Ia datang dari keluarga besar militer.

Bahkan kakeknya tercatat sebagai masinis pertama KRI Dewaruci dari TNI Angkatan Laut.

Dengan latar belakang itu, tak heran bila dedikasi Amril terhadap pengabdian negara begitu kuat.

Penunjukannya sebagai komandan upacara di Hari Kemerdekaan ke-80 menjadi tonggak baru dalam perjalanan kariernya, sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Maluku dan Indonesia.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved