Sulap Motor BBM Jadi Motor Listrik, PLN Hadirkan Bengkel Khusus di PNUP

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) terus mendorong ekosistem kendaraan listrik.

Salah satu langkahnya menghadirkan bengkel konvensi motor listrik di kampus 2 Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP).

Peresmian bengkel itu digelar di Departemen Teknik Elektro kampus 2 PNUP, Moncongloe, Kabupaten Maros, Kamis (31/7/2025).

Bengkel ini bisa merubah motor Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi motor listrik atau biasa disebut konversi motor bensin ke motor listrik.

Sebelum peresmian, PLN UID Sulselrabar bersama PNUP dan Braja Elektrik Motor menggelar pelatihan konversi motor bensin ke motor listrik.

Baca juga: Promo Motor Listrik: Honda EM1 e: Mulai Rp17 Jutaan, ICON e: Rp22 Jutaan

Pelatihan diikuti puluhan peserta dari PNUP, dan beberapa siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Sulsel selama tiga hari, Selasa-Kamis (29-30/7/2025).

Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum PLN UID Sulselrabar, Ambo Tuwo menjelaskan pelatihan dihadirkan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) atau tenaga terampil di bidang konversi motor listrik.

Hasilnya, peserta berhasil ‘menyulap’ motor BBM menjadi motor listrik.

“Harapannya nanti semakin banyak masyarakat yang bisa mengakses motor listrik. Itu tujuan besarnya dari program ini,” kata Ambo Tuwo, saat ditemui, usai peresmian bengkel.

Bengkel konvensi motor listrik di kampus telah mengantongi izin operasional.

Sehingga masyarakat bisa melakukan konvensi motor listrik bersama SDM terampil di bidangnya.

“Tentu kita harapkan nanti semakin banyak bengkel-bengkel seperti ini menyebar di tengah masyarakat. Jadi ini trigger dari kami,” jelas Ambo Tuwo.

Baca juga: Berapa Jarak Tempuh Motor Listrik Honda ICON e:? Kini Dibanderol Rp22 Jutaan

Wakil Direktur 3 PNUP Makassar, Adam Rasid mengatakan pihaknya ke depan akan komersialkan bengkel konvensi motor listrik PNUP.

“Untuk pengembangannya saya kira ini menjadi tantangan kami karena kami tidak bisa akan terus berharap ke PLN saja,” katanya.

Dalam perjalanannya, PNUP akan memanfaatkan SDM yang dimiliki, serta peserta pelatihan konvensi motor listrik.

Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel, Mustakim memuji langkah PLN UID Sulselrabar dengan dihadirkannya pelatihan konvensi motor listrik.

Menurutnya langkah ini juga untuk mendukung percepatan Net Zero Emission.

“Kami dari Dinas Pendidikan melihat ini baik bagi anak-anak dari SMK yang jurusan otomotif dan mungkin bisa menjadi salah satu tempat untuk PKL misalnya,“ kata Mustakim.(*)