Tips Kecantikan
Melanin Hero Ajak Warga Makassar Cintai Kulit Sawo Matang, Hindari Skincare Abal-abal
Melanin Hero kampanye cinta kulit sawo matang di Makassar. Ajak masyarakat hindari skincare ilegal dan rawat diri dengan aman.
TRIBUN-TIMUR.COM - Tribuners! Di tengah kemajuan zaman,di Indonesia masih menganggap kulit putih sebagai simbol kecantikan.
Padahal, mayoritas masyarakat Indonesia terlahir dengan warna kulit sawo matang.
Sayangnya, kulit gelap atau sawo matang sering jadi bahan olokan.
Baik di lingkungan pergaulan, sekolah, bahkan dalam rumah tangga.
Diskriminasi ini sudah berlangsung sejak masa kolonial.
Saat itu, penjajah berkulit putih dianggap lebih superior dibandingkan pribumi.
Fenomena ini dikenal sebagai colorism, diskriminasi berdasarkan warna kulit.
Di mana kulit putih dianggap cantik.
Baca juga: Kulit Kencang Tanpa Operasi, Ini Inovasi Baru dari Profira
Sedangkan kulit gelap dianggap kurang menarik.
Akibatnya, banyak orang berusaha memutihkan kulit dengan berbagai cara.
Termasuk menggunakan produk skincare ilegal.
Tak sedikit akhirnya terjebak memakai krim bermerek ilegal atau skincare abal-abal dijual bebas.
Efeknya bisa fatal, mulai dari jerawat parah, okronosis (kulit menghitam), telangiektasis (pembuluh darah pecah di wajah), hingga kerusakan kulit permanen.
Padahal, warna kulit sangat ditentukan melanin, pigmen alami tubuh.
Terdapat dua jenis utama melanin, eumelanin (penghasil warna gelap) dan pheomelanin (penghasil warna terang).
Kulit Kencang Tanpa Operasi, Ini Inovasi Baru dari Profira |
![]() |
---|
8 Kacamata EYE SOUL untuk Tampil Stylish di Idulfitri 2025 |
![]() |
---|
Pop Up Store Avaglam Hadir di TSM Makassar hingga 26 Februari |
![]() |
---|
Tips Ampuh Atasi Jerawat Remaja dengan Cica & Mugwort dari Sensatia Botanicals |
![]() |
---|
Tips Wajah Sehat dan Glowing Sepanjang Hari dengan Revlon Illuminance |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.