Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Akpol 1999

Deretan Jenderal Termuda Akpol 1999 Terbaru Brigjen Irwansyah Pecah Bintang Ahli Mata-mata

Irwansyah menambah daftar jenderal muda lulusan Akademi Kepolisian 1999.

Editor: Muh Hasim Arfah
dok polri/pribadi
JENDERAL AKPOL 1999 - Para alumni Akpol 1999 yakni Brigadir Jenderal Dedy Murti Haryadi, Brigadir Jenderal Dwi Agus Prianto, Brigjen Pol Mohammad Irhamni dan Brigjen Pol Brigjen Muhammad Tedjo Kusumo. Karier mereka melejit era Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

TRIBUN-TIMUR.COM- Irwansyah menambah daftar jenderal muda lulusan Akademi Kepolisian atau Akpol 1999.

Ia orang keenam menyandang pangkat bintang satu di angkatannya Batalyon Endra Dharmalaksana.

Irwansyah resmi naik pangkat dari kombes menjadi brigadir jenderal polisi.

Upacara kenaikan pangkat pimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Senin (7/7/2025).

Total ada 17 jenderal naik pangkat hari ini.

Salah satunya Brigjen Irwansyah.

PECAH BINTANG - Brigjen Irwansyah (ujung kanan) mengikuti upacara kenaikan pangkat di Mabes Polri Senin (7/7/2025). Brigjen Irwansyah orang keenam di angkatannya menyandang pangkat bintang satu.
PECAH BINTANG - Brigjen Irwansyah (ujung kanan) mengikuti upacara kenaikan pangkat di Mabes Polri Senin (7/7/2025). Brigjen Irwansyah orang keenam di angkatannya menyandang pangkat bintang satu. (Humas POlri)

Ia masuk daftar jenderal termuda Polri.

Usianya masih di bawah 50 tahun.

Brigjen Irwansyah orang keenam di angkatannya menyandang pangkat bintang satu.

Ia pernah menjabat sebagai Kapolres Lahat Sumatera Selatan ketika masih berpangkat AKBP. 

Selama kariernya, ia banyak masuk dalam jajaran interlijen. 

Jabatan terakhirnya adalah ketika menjabat sebagai analis Kebijakan Madya Bidang Kamneg Baintelkam Polri

Kini ia menjabat Kabaginfotek Rojianbang Lemdiklat Polri.

Ia satu angkatan dengan Brigjen Pol Eko Hadi Santoso, dari Batalyon Endra Dharmalaksana.

“Kenaikan pangkat ini bukan hanya sekadar penghargaan struktural, tetapi juga bentuk kepercayaan dan tanggung jawab yang lebih besar kepada para perwira tinggi untuk terus memberikan pengabdian terbaik kepada institusi dan masyarakat,” kata Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo dalam keterangannya, Senin (7/7/2025).

Trunoyudo mengatakan, Polri terus mendorong pembinaan karier yang profesional dan berintegritas bagi seluruh personel. Kenaikan pangkat ini menjadi bukti adanya peningkatan kinerja dan karier bagi perwira yang berintegritas.

“Kepemimpinan yang kuat, profesionalisme, serta semangat pengabdian adalah hal utama yang terus ditanamkan dalam tubuh Polri sebagai transformasi Polri yang presisi,” ujarnya.


Daftar jenderal muda lulusan Akpol 1999

1 Dedy Murti Haryadi

Dedy Murti Haryadi lahir dan dibesarkan dalam keluarga militer.

Ayahnya adalah seorang prajurit TNI AD.

Sang ayah bernama Letnan Kolonel Infanteri H Suhadi.

Letkol H Suhadi pernah berjuang untuk Timur Timor bersama Prabowo Subianto muda.

Dari didikan Letkol H Suhadi, Dedy Murti Haryadi tumbuh menjadi anak yang aktif, cerdas, dan mempunyai tekad yang kuat.

Berkat didikan sang ayah, Dedy Murti Haryadi berhasil lolos jadi taruna Akpol dan lulus tahun 1999.

Kini Dedy Murti Haryadi sudah pecah bintang satu.

Di pundaknya tersemat pangkat Brigadir Jenderal Polisi.

Upacara kenaikan pangkat dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di ruang Rupattama Mabes Polri, Sabtu (28/9/2024).

Pria kelahiran Balikpapan 15 Desember 1977 itu  menyandang pangkat bintang satu di umur 46 tahun 9 bulan.

Pencapaian itu menjadikan Dedy Murti Haryadi jadi jenderal termuda Polri.

Mantan Wadirreskrimum Polda Metro Jaya itu lebih muda 3 bulan dari Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar alumnus Akpol 1998.

Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar kelahiran Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah 12 Agustus 1977.

Umur Adi Vivid Agustiadi Bachtiar 47 tahun 1 bulan.

Sementara itu umur Dedy Murti Haryadi 46 tahun 9 bulan.

Ia orang pertama menyandang pangkat bintang dari Batalyon Endra Dharmalaksana.

Brigjen Dedy Murti Haryadi salah satu alumni Akpol 1999 berkarier cemerlang.

Sebelumnya ia pernah meraih penghargaan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya dari Presiden Jokowi.

Tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya diterima saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara di Monas, Jakarta Pusat, Senin (1/7/2024).

Tanda kehormatan ini diberikan sebagai wujud penghargaan kepada anggota Polri yang berjasa besar alias tidak pernah cacat selama bertugas menjadi anggota Polri.

Presiden Jokowi menekankan agar Polri tidak tebang pilih dalam proses penegakan hukum.

Dia meminta Polri harus profesional dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Utamanya ketika menghadapi kejahatan transnasional yang semakin kompleks dan canggih.

"(Polri) harus profesional dan tidak tebang pilih dalam penegakan hukum," kata Jokowi.

Selain Kombes Dedi Murti Haryadi, ada dua polisi lainnya menerima penghargaan yang sama yaitu AKP Tati Rusmiati dan Aipda Dwi Kuntoro.

AKP Tati menjabat sebagai Kepala urusan Regitap Bidpropam di Polda Jawa Barat.

Sementara Aipda Dwi Kuntoro menjabat Danton 2 Kompi 3 Batalyon B Resimen 2 Paspelopor Korbrimob Polri.

Pernah Jabat Korspripim Polri

Sebelumnya Kombes Dedi Murti Haryadi menjabat Pimpinan Spripim Polri (Koorspripim).

Tugasnya adalah adalah unsur pelayanan yang bertugas membantu Kapolri/Wakapolri dalam melaksanakan tugas kedinasan dan tugas khusus dari Kapolri/Wakapolri.

Spripim Polri berada pada tingkat Mabes Polri yang berada di bawah Kapolri.

Sedangkan Pada tingkat Kepolisan Daerah disebut Spripim Polda.[1]

Pimpinan Spripim Polri disebut Koorspripim dan dijabat oleh Perwira Menengah berpangkat Komisaris Besar Polisi. 

Dilansir wikipedia, dalam melaksanakan tugas, Spripim Polri menyelenggarakan fungsi:

1. pelaksanaan tata usaha yang menyangkut keperluan Kapolri/Wakapolri untuk melaksanakan tugas kedinasan

2. penyiapan dan pengkoordinasian bahan-bahan yang diperlukan Kapolri/Wakapolri dalam menghadapi tugas sehari-hari

3. pengamanan pribadi Kapolri/Wakapolri serta kegiatan protokoler

4. pelaksanaan urusan dalam untuk mendukung kelancaran kegiatan sehari-hari di lingkungan Spripim Polri

Siapa Dedi Murti Haryadi?

Kombes Dedi Murti lahir 15 Desember 1977.

Ia salah satu polisi berkarir cemerlang meskipun belum berpangkat jenderal.

Kombes Dedi Murti Hariadi menjabat Korspripim Polri.

Sebelum bertugas di Korspripim Polri, ia menjabat Wadirreskrimum Polda Metro Jaya.

Dedi merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1999.

Belum ada lettingnya berpangkat Jenderal.

Kombes Dedy sempat disebut-sebut masuk ke geng Ferdy Sambo.

Ia pernah ditugaskan Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Merah Putih.

Dedi juga kerap bersama dalam rombongan Kapolri Jendral Listyo Prabowo seperti saat berkunjung ke Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ia berpengalaman dalam bidang Resese.

2. Brigjen Dwi Agus Prianto

Brigjen Dwi Agus Prianto meraih pangkat bintang satu di umur ke-47 tahun.

Sejumlah jabatan pernah diemban Dwi Agus Prianto di Polri.

Seperti Kapolres Tegal tahun 2018 serta Wakil Kepala Sekolah Polisi Negara Purwokerto tahun 2020.

Berikut profilnya

Nama: Brigjen Dwi Agus Prianto

Lahir: 30 Agustus 1977

Riwayat pendidikan

Akpol 1999

PTIK 2007

Sespimen 2015

Doktor Ilmu Hukum, Universitas Jayabaya Jakarta 2023

Riwayat Jabatan

 Pama Polda Jateng

Pamapta Dua Puskodan Polres Kudus

KPSK Polres Kudus

Kapolsek Juana Polres Pati, Jateng 2001

Kaur Regident Lantas Polres Pati 2002

Kasubagmin Regdent Bag Lantas Polres Pati  2003

Paur Regident Sebag Lalu lintas Bag Ops Polres Pati 2004

Kanit Regident Polres Rembang 2004

Kasat Lantas Polresta Tegal 2005

Pama Polda Bengkulu 2007 

Kasat Lantas Polres Bengkulu 2008

Pama Div Binkum  Polri 2010

Advokat Muda Div Binkum  Polri

Paur Subag Div Binkum Polri 2011

Advokat Madya Div Binkum  Polri 2012 

Analis Madya Div Binkum  Polri

Pamen Bareskrim Polri 2013

Kasubdit 2 Subdit Tidpidsus Bareskrim Polri 2014

Pamen Bareskrim Polri 2015

Pamen divkum Polri 2015

Pamen Div Propam Polri 2016

Pemeriksa Madya Div Propam Polri 2017

Pamen Bainterkam Polri penugasan BIN 2018

Kapolres Tegal 2018

Wakil Kepala Sekolah Polisi Negara Purwokerto 2020 

Agen Intelijen Kepolisian Madya TK II Baintelkam Polri

Baintelkam Polri 2022

Raih gelar Doktor dengan IP 3,90 predikat cumlaude 2023

3. Mohammad Irhamni 

Mohammad Irhamni lahir 10 Juli 1975.

Sebelumnya ia menjabat Kasubdit II Dittipidter Bareskrim Polri.

Irhamni, lulusan Akpol 1999 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Saat menjabat Kasubdit II Dittipidter Bareskrim Polri, Mohammad Irhamni pernah memimpin tim Bareskrim Mabes Polri utusan Kapolri Listyo Sigit Prabowo menindaklanjuti adanya laporan aktivitas tambang emas ilegal atau disebut pertambangan emas tanpa izin (PETI) di Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat.

Selain dari Bareskrim turun ke lokasi PETI juga didampingi Polda Sumatera Barat,  Polres Pasaman Barat, dan Polsek Talamau, Sabtu (22/5/23) kemarin.

Atas temuan Bareskrim itu. Irhamni menegaskan, Polri tetap menindaklanjuti masalah tambang ilegal. Tim akan terus mengejar pelaku tambang sampai penyuplai BBM.

Berikut ini profil Kombes Pol Mohammad Irhamni dilansir dari wikipedia.

Riwayat Pendidikan

1. AKPOL (1999)

2. PTIK (2003)

3. SESPIM

4. SESTO TNI (2021)

Riwayat Jabatan

1. Wadirreskrimsus Polda Metro Jaya

2. Kasubditkomsatpam/Polsus Ditbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri (2020)

3. Analis Kebijakan Madya Bidang Binmas Baharkam Polri (2021)

4. Dirreskrimsus Polda Kep. Babel (2022)

5. Kasubdit II Dittipidter Bareskrim Polri (2023)

Saat menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Moh Irhamni satu dari 12 Direktur Reserse dari jajaran Polda se-Indonesia mendapat penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kamis (9/6/2022).

Penghargaan yang diberikan kepada Irhamni terkait kinerja terbaik satu zona empat bidang opsnal dan pembinaan reserse kewilayahan.

4. Muhammad Tedjo Kusumo

Muhammad Tedjo Kusumo dapat kado indah di awal tahun 2025.

Alumnus Akademi Kepolisian 1999 itu pecah bintang satu Rabu (1/1/2025).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menugaskan Muhammad Tedjo Kusumo sebagai Dirtindak Densus 88 Antiteror Polri.

Tedjo Kusumo menggantikan Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo.

Upacara kenaikan pangkat dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Rupattama Mabes Polri, Jakarta.

Total ada 10.548 perwira menerima kenaikan pangkat.

Sebelumnya  Muhammad Tedjo Kusumo menjabat Kasatgaswil Jateng Densus 88 Antiteror Polri.

Ia jadi orang keempat di angkatannya, Batalyon Endra Dharmalaksana menyandang pangkat bintang satu alias Brigadir Jenderal Polisi.

Muhammad Tedjo Kusumo banyak berkarier di Densus 99 Antiteror.

Ia menjabat Kepala Satuan Tugas Wilayah (Kasatgaswil) Jawa Tengah Densus 88 AT sejak tahun 2021.

Saat itu ia ditugaskan melalui Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2585/XII/KEP.2021 tentang Pengukuhan, Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Polri yang ditandatangani oleh Asisten Sumber Daya Manusia (SDM) Kapolri Irjen Wahyu Widada pada 21 Desember 2021. 

Tedjo Kusumo juga pernah bertugas sebagai Kepala Tim Penyelidikan III Sub-Satuan Tugas Penyelidikan (Kasubsatgas Lidik III) Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Merah Putih.

Penugasan itu tertuang dalam Surat Perintah Kapolri Nomor: Sprin/246/V/HUK.6.6./2020. 

Saat masih berpangkat AKBP atau dua melati, Tedjo Kusumo dipercaya masuk struktur Satgassus Merah Putri pada 2019.

Penugasan Satgassus Merah Putri itu tertuang dalam Surat Perintah Kapolri Nomor: Sprin/681/III/HUK.6.6./2019 di era Kapolri Jenderal Tito Karnavian. 

(tribun-timur.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved