Pengurus Permabudhi Seluruh Indonesia Bakal Hadiri Mukernas di Makassar, Dibuka Menteri Agama
Kehadiran mereka mencerminkan semangat gotong royong lintas majelis yang menjadi kekuatan utama dalam perjalanan Permabudhi selama ini.
TRIBUN-TIMUR.COM - Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) digelar di Hotel Aston Makassar pada 27–29 Juni 2025.
Tema “Sinergi Harmoni PERMABUDHI Peduli Bumi”.
Mukernas ini menjadi momentum mengukuhkan semangat kebersamaan umat Buddha serta menegaskan kontribusi nyata Permabudhi dalam pelestarian alam dan kehidupan berkelanjutan.
Peserta yaitu pimpinan pusat, daerah, hingga 37 Provinsi seluruh Indonesia
Kehadiran mereka mencerminkan semangat gotong royong lintas majelis yang menjadi kekuatan utama dalam perjalanan Permabudhi selama ini.
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan apresiasinya atas komitmen Permabudhi dalam menjaga kerukunan umat beragama.
Ia bersedia hadir membuka Mukernas IV secara resmi.
Selain itu, Menteri ESDM dijadwalkan menjadi keynote speaker, sementara Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, akan meresmikan program nasional “Eco Dhamma” sekaligus menutup rangkaian kegiatan Mukernas.
Mukernas IV akan memfokuskan perhatian pada sejumlah agenda strategis, antara lain penguatan harmoni dan persatuan antarumat Buddha dari berbagai majelis dan latar belakang.
Peningkatan sinergi kelembagaan dan penguatan koordinasi nasional, peluncuran “Eco Dhamma”, sebuah program kolaboratif yang mengajak umat untuk menjalankan aksi pelestarian alam berbasis nilai-nilai Dhamma.
Kick-off pengadaan Kantor Pusat Permabudhi sebagai langkah monumental memperkuat fondasi kelembagaan, erta persiapan menuju Musyawarah Nasional (Munas) 2026 yang akan menjadi tonggak arah kebijakan PERMABUDHI di masa depan.
Ketua Umum Permabudhi Prof Philip K Widjaja mengatakan, Mukernas ini lebih dari sekadar forum kerja.
Ia adalah ruang kolaborasi, wadah silaturahmi, dan sumber inspirasi bagi seluruh insan Buddhis di Indonesia.
“Mukernas adalah panggilan untuk bergerak bersama, menyatukan tekad, dan memberi kontribusi nyata. Di tengah tantangan zaman dan krisis lingkungan global, PERMABUDHI hadir bukan hanya untuk umat, tetapi juga untuk bumi yang kita cintai bersama,” ungkapnya.
Dengan semangat “Bersatu Harmoni, Tulus Mengabdi”, Permabudhi mengajak seluruh peserta untuk menjadikan Mukernas IV sebagai ajang mempererat persaudaraan, menumbuhkan kepekaan sosial, serta memperkuat peran umat Buddha dalam membangun bangsa dan menjaga bumi.
Doktor QDB Bawa Mahasiswa Jadi Wisudawan Terbaik Kini Disanksi Tak Bisa Membimbing |
![]() |
---|
Mahasiswa Asal Toraja Ditemukan Tewas Gantung Diri di Makassar |
![]() |
---|
2 Pelajar MAN 3 PK Makassar Wakili Sulsel dalam Olimpiade Bahasa Arab Nasional di Jakarta |
![]() |
---|
Selain Gubernur Sulsel, Ini Elite Partai Hadiri Muswil PKS Sulsel di Makassar |
![]() |
---|
DPRD Makassar Minta Kaji Ulang Status Rumah Potong Hewan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.