Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswa STIE Ciputra Makassar Bantu UMKM Teko Bakehouse Hitung HPP dan BEP

Pemilik usaha Teko Bakehouse, Sri Maulida Rakhmah, mengatakan usahanya jalankan sendiri dibantu dengan seorang pegawai yang membantunya berjualan

Penulis: CitizenReporter | Editor: Ari Maryadi
ISTIMEWA
BANTU UMKM - Mahasiswa STIE Ciputra Makassar membantu UMKM Teko Bakehouse dalam mengatur laporan keuangannya agar sesuai dengan standar akuntansi keuangan (SAK) yang baik serta membagikan materi laporan keuangan secara mendasar Sabtu (21/6/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Mahasiswa STIE Ciputra Makassar membantu mengatasi masalah yang dialami UMKM Teko Bakehouse Sabtu (21/6/2025).

Pengabdian itu salah satu kegiatan wajib bagi mahasiswa STIE Ciputra Makassar dalam melaksanakan kegiatan kuliahnya dan sebagai syarat dalam melakukan kegiatan skripsi di akhir masa kuliah nanti.

Di kegiatan pengabdian masyarakat ini, mahasiswa STIE Ciputra Makassar membantu UMKM Teko Bakehouse dalam mengatur laporan keuangannya agar sesuai dengan standar akuntansi keuangan (SAK) yang baik serta membagikan materi laporan keuangan secara mendasar.

Pemilik usaha Teko Bakehouse, Sri Maulida Rakhmah, mengatakan usahanya jalankan sendiri dibantu dengan seorang pegawai yang membantunya berjualan. Namun untuk laporan keuangan usahanya dilakukan sendiri oleh pemilik.

Sri Maulida Rakhmah juga memiliki pekerjaan lainnya sehingga tidak bisa sepenuhnya fokus dalam menjalankan usahanya.

Malam ketika menyelesaikan pekerjaannya, barulah ia dapat mengatur pembukuan dan pencatatan penjualan yang terjadi setiap harinya.

Ada pun kendala yang terjadi dalam melakukan pembukuan dan pencatatan penjualan usahanya, seperti keterbatasan waktu atau kurang mengetahui cara membuat laporan keuangan yang sesuai standar pada umumnya.

Mahasiswa STIE Ciputra Makassar membantu UMKM Teko Bakehouse 5454
BANTU UMKM - Mahasiswa STIE Ciputra Makassar membantu UMKM Teko Bakehouse dalam mengatur laporan keuangannya agar sesuai dengan standar akuntansi keuangan (SAK) yang baik serta membagikan materi laporan keuangan secara mendasar Sabtu (21/6/2025).

Pada awalnya pun usahanya ini tidak dikembangkan sendiri.

Namun melakukan franchise bersama dengan Es Teh Solo.

Jadi pemilik hanya melakukan kegiatan menjual produk saja.

Namun karena adanya perbedaan jalan yang ingin dilalui, maka pemilik memutuskan untuk membuat merek sendiri, yaitu Teko Bakehouse.

“Awalnya saya bersama-sama jalan dengan Es Teh Solo melakukan franchise," kata Sri Maulida Rakhmah.

Namun karena adanya satu dan lain hal yang terjadi, akhirnya Sri Maulida Rakhmah memutuskan untuk menjalankan usaha sendiri.

Sri Maulida Rakhmah juga memiliki pekerjaan lain sehingga tidak bisa sepenuhnya berjualan produk setiap harinya.

"Oleh karena itu, saya ada mempekerjakan seorang pegawai yang dapat membantu saya dalam berjualan setiap harinya. Tetapi pegawai tersebut hanya berjualan saja, tidak melakukan hal lainnya. Untuk pembukuan, promosi, dan hal lainnya masih saya tanggung sendiri,” ungkap Sri Maulida Rakhmah

Dosen pembimbing sekaligus pengampu mata kuliah Cost Accounting, Fia Fauzia Burhanuddin, B.Bus., M.Ak., menyampaikan kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari luaran pembelajaran mata kuliah Cost Accounting pada semester berjalan.

Awalnya, kegiatan ini tidak secara langsung dikaitkan dengan mata kuliah tertentu.

Namun, mengingat pengalaman sebelumnya di mana penyelesaian program pengabdian kurang optimal, pihak kampus memandang perlu adanya integrasi antara kegiatan akademik dan pengabdian masyarakat.

Oleh karena itu, kegiatan ini didesain sedemikian rupa agar sejalan dengan capaian pembelajaran mata kuliah Cost Accounting, khususnya dalam penerapan penyusunan laporan biaya secara nyata di dunia usaha.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pemahaman teoritis di kelas, tetapi juga memiliki kesempatan untuk menerapkannya secara langsung dalam membantu pelaku usaha, khususnya UMKM, dalam menyusun laporan biaya usaha yang lebih terstruktur dan akuntabel.

"Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran mahasiswa, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dan berdampak positif bagi keberlanjutan dan pengembangan usaha mitra, terutama dalam aspek pencatatan dan pelaporan keuangan yang lebih sistematis," kata Sri Maulida Rakhmah.

Salah satu mahasiswa, Adeline, mengaku bahwa memiliki pemahaman laporan keuangan yang baik, serta penghitungan Harga Pokok Produksi (HPP) dan Break Even Point (BEP) yang tepat dapat sangat membantu UMKM dalam menentukan strategi yang tepat dalam pemasaran produk.

Mahasiswa lainnya, Gwendid menyarankan kepada pemilik bahwa sebaiknya pemilik usaha tidak hanya menjual di satu tempat saja, tetapi mencoba untuk ikut dalam beberapa event bazaar makanan yang ada di Kota Makassar.

Hal ini dapat sangat membantu Teko Bakehouse dalam menjangkau lebih banyak konsumen, memperluas pemasaran merek, dan lebih dikenal banyak orang.

Charlyn dan Veilinesia juga mengatakan bahwa mereka dapat membantu pemilik dalam membuatkan konten yang menarik di media sosial untuk mempromosikan produk dan merek Teko Bakehouse.

“Kami memiliki banyak ide konten marketing yang bisa digunakan untuk mempromosikan Teko Bakehouse, jadi jangan sungkan untuk meminta bantuan kami,” kata Charlyn.

Dosen pembimbing, Fia Fauzia Burhanuddin, mengatakan, pemilik dapat mencoba mengikuti beberapa event bazaar yang dijalankan oleh Universitas Ciputra Makassar sebagai tahapan awal.

“Kalau tidak keberatan, Ibu bisa mencoba untuk ikut dalam beberapa event bazaar yang diselenggarakan oleh Universitas Ciputra Makassar atau berjualan di kantin Universitas Ciputra Makassar. Pada jam makan siang, biasanya banyak sekali mahasiswa kami yang datang ke kantin untuk mengisi perut yang kosong dan membeli makanan atau minuman yang dijual di kantin Universitas Ciputra Makassar,” katanya.

Audrey juga menambahkan jika ada informasi terkait ada tenant yang dibuka oleh Universitas Ciputra Makassar, ia akan segera memberitahu kepada pemilik usaha agar dapat dipertimbangkan.

Christine mengaku bahwa program pengabdian masyarakat ini sangat berguna bagi UMKM yang usahanya masih kecil untuk dapat lebih berkembang dan dikenal oleh banyak orang.

“Melalui program pengabdian masyarakat ini, kami sadar bahwa bukan hanya merek terkenal saja yang harus selalu dibeli produknya, namun dari usaha-usaha kecil juga. Usaha-usaha kecil juga berusaha memberikan yang terbaik pada produk mereka agar dapat terkenal di masyarakat. Hari ini selain memberikan materi, kami juga membantu membeli produk dari Teko Bakehouse. Dan setelah kami coba, rasanya tidak kalah dari merek-merek lainnya,” kata Christine.

“Minuman yang dijual oleh Teko Bakehouse ini rasanya sangat enak, tidak manis, namun juga tidak hambar. Rasanya pas,” ungkap Veilinesia.

“Saya juga ada mencoba minuman rasa matcha yang masih dalam tahap percobaan, dan rasanya sangat enak. Saya menyukai resep minuman yang digunakan oleh Ibu ini,” tambah Charlyn.

“Selain rasa yang enak, harganya juga sangat terjangkau,” timpal Audrey.

Mahasiswa STIE Ciputra Makassar sangat menyarankan kepada pemilik usaha jika memungkinkan untuk berjualan di Universitas Ciputra Makassar.

Dengan harga yang terjangkau, rasa yang enak dan kualitas yang tidak mengecewakan, mereka yakin bahwa banyak mahasiswa lainnya akan menyukai dan sering membeli produk Teko Bakehouse.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved