Husniah Talenrang Menangis Kala Temui Udin Tukang Cukur Keliling Tinggal di Gubuk Bekas Kandang Ayam
Husniah mengaku sebagai Bupati Gowa dia bertanggungjawab untuk menyelesaikan masyarakat miskin ekstrem yang tidak terdata secara menyeluruh.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Udin (60), tinggal sendirian di sebuah gubuk kecil yang dulunya adalah kandang ayam di Desa Tamanyeleng, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kisah hidupnya pun membuat Bupati Gowa, Husniah Talenrang, tak kuasa menahan air mata.
Kunjungan Husniah ke desa tersebut awalnya untuk menghadiri pemotongan hewan kurban pada hari ketiga Idul Adha 1446 Hijriyah, Minggu (8/6/2025).
Tetapi perhatiannya teralihkan saat melihat sebuah rumah berdinding bilah bambu berdiri di bawah pohon rindang, tepat di samping lokasi penyembelihan
"Di hari ketiga Idul Adha, saya melaksanakan kurban di Desa Tamanyeleng, Kecamatan Barombong, Gowa untuk berbagi di masyarakat. Dan tanpa sengaja mata saya tertuju dengan sebuah gubuk di samping tempat pemotongan hewan kurban," katanya dikutip di akun instagram @husniahtalenrang, Selasa (10/6/2025).
Rumah kecil itu dihuni Udin, seorang tukang cukur keliling yang hidup sebatang kara.
Setiap hari ia berjalan kaki menelusuri desa, menawarkan jasa cukur rambut seharga Rp15 ribu.
Dalam sehari, penghasilannya hanya cukup untuk makan.
"Ternyata gubuk ini ditinggali oleh Udin salah satu golongan warga miskin ekstrem tetapi tidak ada dalam data," ucap Husniah.
Baca juga: Bupati Gowa Husniah Talenrang Salurkan Bantuan ke Warga Miskin Ekstrem di Momen Iduladha

Melihat kondisi rumah gubuk Udin, Husniah tak kuasa menahan tangisnya.
"Tinggap di gubuk bekas kandang ayam, tidak ada ruang tamu tidak ada tempat tidur hanya kelambu, yang los dari pendataan pemerintah," ucap Husniah sembari tak kuasa menahan tangisnya
Husniah mengaku sebagai Bupati Gowa dia bertanggungjawab untuk menyelesaikan masyarakat miskin ekstrem yang tidak terdata secara menyeluruh.
"Bapak Udin ini salah satunya yang bekerja sebagai tukang cukur keliling yang kerja untuk mmenghidupi dirinya setiap hari," katanya
"Terenyuh hati saya mudah-mudahan saya bisa ketemu beliau. Ini menjadi perhatian khusus saya sebagai bupati Gowa," sambung Husniah.
Tal lama dalam video tersebut, Husniah akhirnya bertemu dan berbincang dengan Udin .
Kepada Bupati Gowa, Udin mengaku bekerja sebagai tukang cukur keliling di sekitar Desa Tamanyeleng.
"Iya tinggal sendiri, tidak berkeluarga. Cukur keliling di sekitar sini," ucap Udin
Udin mengaku menawarkan jasa cukur rambut seharga Rp15 ribu.
"Rata-rata paling banyak 2 orang cukur jadi Rp 30 ribu dalam sehari," tuturnya
Udin pun menunjukkan alat cukurnya ke Husniah Talenrang. Dia mengaku belajar mencukur lewat otodidak.
Husniah bertanya jika musim lebaran apakah banyak orang cukur.
"Tidak bu, karena tidak ada lokasi. Iya masih kuat jalan. Alhamdulillah sehat," katanya
Husniah kepada Udin apakah apakah mendapatkan bantuan dari pemerintah
"Iye dapat bantuan BLT dan KIS. Kalau PKH tidak," ucap Udin
Momen penuh haru itu semakin terasa saat Udin menerima daging kurban dari Bupati Gowa.(*)
Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli
Caption: Bupati Gowa Husniah Talenrang terharu saat bertemu dengan Udin (60) tukang cukur keliling di Desa Tamanyeleng, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulsel di momen hari ketiga pasca Idul Adha, Minggu (8/6/2025)
Sumber foto: screenshot akun instagram @hunsuahtalenrang
Saksi Kata: Cerita Asrul Yusuf Momen Sebelum Nur Ichsan Mahasiswa UNM Jatuh ke Sungai Jeneberang |
![]() |
---|
Jadi Pengendara Cerdas, Asmo Sulsel-Polres Gowa Ajak Pelajar Peduli Keselamatan di Jalan |
![]() |
---|
Tragedi 18 Jam di Jeneberang: Korban Jatuh dari Jembatan Kembar Gowa Ditemukan Meninggal |
![]() |
---|
Jembatan Kembar Macet Total, Orang Nonton Pencarian Pemuda Gowa Jatuh ke Sungai Jeneberang |
![]() |
---|
Tim SAR Bentuk 2 Tim Cari Pemuda Panciro Hilang Usai Terjatuh dari Jembatan Kembar Gowa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.