Pemkot Makassar
Transaksi QRIS Bakal Diterapkan di Pasar Daya Makassar
Perumda Pasar Makassar Raya mulai terapkan pembayaran QRIS di Pasar Daya. Transaksi lebih mudah, transparan, dan bebas uang tunai.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Perumda Pasar Makassar Raya mulai menerapkan transaksi non tunai di Pasar Daya, Kecamatan Biringkanaya.
Ke depan, setiap pedagang akan memiliki barcode Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk melayani pembeli.
Masyarakat cukup memindai barcode yang tersedia di tiap lods pedagang untuk bertransaksi.
Plt Direktur Utama Perumda Pasar Makassar Raya, Ali Gauli Arief, mengatakan digitalisasi pembayaran ini mempermudah dan mempercepat transaksi.
"Pembeli tidak perlu lagi membawa uang tunai dalam jumlah besar saat berbelanja di pasar tradisional," ujarnya, Minggu (8/6/2025).
Ali menyebut, uji coba akan dimulai di Pasar Daya.
“Kami memulai di Pasar Daya dulu. Kita coba melihat kemungkinan dan bagaimana proses pasar itu sendiri (menggunakan QRIS), dari pedagangnya, pembelinya, respon dari mereka akan kita lihat.
Tapi pada prinsipnya pembayaran non tunai memang harus diterapkan,” lanjutnya.
Penerapan digitalisasi juga merupakan harapan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin kepada seluruh perusahaan daerah.
Pekan lalu, Munafri memanggil jajaran direksi BUMD untuk mempercepat digitalisasi dalam operasional.
Menurut Ulli, digitalisasi keuangan sebenarnya sudah diterapkan sejak dirinya masuk pada April lalu.
Manajemen keuangan mulai tertata dengan dukungan teknologi informasi.
Kini, Perumda Pasar menyasar pasar tradisional untuk membiasakan masyarakat dan pedagang bertransaksi lewat QRIS.
Selain mempermudah pembayaran, sistem non tunai ini juga mencegah kebocoran.
Biaya harian maupun tahunan yang dibebankan kepada pedagang akan dibayar melalui aplikasi pembayaran yang terintegrasi dengan QRIS.
Resmikan DOBRAK Literasi, Aliyah Mustika Ilham: Literasi Pondasi Penting Bentuk Generasi Masa Depan |
![]() |
---|
Dukung Program Pusat, Pemkot Makassar Anggarkan Pembebasan 7 Hektar Lahan untuk Sekolah Rakyat |
![]() |
---|
Senyum Merekah Pedagang Bunga di TPU Dadi Dapat Gerobak dari Pemkot Makassar-Bank Sulselbar |
![]() |
---|
Buka KISAK dan PKBN, Melinda Aksa Ajak Kader Perkuat Administrasi dan Bela Negara |
![]() |
---|
Cegah Stunting hingga Kekerasan, PKK Makassar Galang Gerakan Cegah Perkawinan Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.