Rekam Jejak Muhadjir Effendy: Dari Wartawan Kampus Kini Komisaris Utama BSI
Muhadjir Effendy menggantikan jabatan Muliaman Dharmansyah Hadad yang sebelumnya menjabat Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen.
Rekam jejak Muhadjir dalam bidang jurnalistik dilanjutkan kembali sebagai Dewan Penasihat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya pada periode 2008-2011 dan 2011-2014.
Tokoh Muhammadiyah
Muhadjir Effendy juga merupakan tokoh Muhammadiyah. Ia beberapa kali dipercaya mengemban sejumlah jabatan.
Saat ini, ia masuk dalam struktural PP Muhammadiyah 2022-2027, menjabat Ketua PP Muhammadiyah membidangi Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal.
Di periode sebelumnya, Muhadjir membidangi Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan.
Selain itu, ia juga menjadi anggota Tim Visi Indonesia Berkemajuan, Pimpinan Pusat Muhammadiyah (2014).
Ia juga menjadi anggota Badan Pelaksana Harian Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) PP Muhammadiyah, tahun 2006-2011 bersamaan dengan Ketua Litbang Tapak Suci Putera Muhammadiyah, tahun 2006-2011.
Muhadjir juga sempat menjadi anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah tahun 2005- 2010.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, tahun 2000- 2010.
Riwayat Pendidikan
Muhadjir Effendy menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di Madiun.
Ia mendapatkan gelar Sarjana Muda dari IAIN Malang (1978).
Kemudian dirinya menempuh Sarjana Pendidikan Sosial di IKIP Malang, yang kini bernama UM (1982), dan melanjutkan pendidikan magisternya di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Ia memperoleh pendidikan Doktor Ilmu-ilmu Sosial dari Universitas Airlangga Surabaya.
Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi baru BSI:
Unismuh Makassar-ICMI Sulsel Kolaborasi, Prof Aris: Kita Hadirkan kontribusi Nyata Bagi Masyarakat |
![]() |
---|
Profil Anwar Abbas Ketua PP Muhammadiyah Tolak Keras Atlet Senam Israel di Jakarta |
![]() |
---|
Sahabat Lama Bertemu di Eropa, Wamen Zulfikar Terharu dengan Dosen Arkeologi Unhas Nur Ihsan |
![]() |
---|
Ketua Muhammadiyah Makassar Harap Kapolda Sulsel baru Tidak Dimanfaatkan Oligarki |
![]() |
---|
Pengamat Ekonomi: Literasi Keuangan Kunci Tingginya Transaksi Cicil Emas di Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.