Pemprov Sulsel Kembali Usulkan Jenderal Jusuf sebagai Pahlawan Nasional
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel terus berupaya mengusulkan status Jenderal M Jusuf sebagai pahlawan nasional.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jenderal M Jusuf kembali diusulkan menjadi pahlawan nasional.
Selama beberapa tahun belakangan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel terus berupaya mengusulkan status Jenderal M Jusuf sebagai pahlawan nasional.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel Jufri Rahman menyebut seluruh persyaratan sudah dipenuhi.
"Semua persyaratan sudah dipenuhi, diseminarkanx semua warga sulsel bahkan dunia akui Jenderal Jusuf itu pahlawan. Berarti secara historical background sudah bersyarat," kata Jufri Rahman pada Jumat (16/5/2025).
"Tapi pengajuan itu melalui prosedur tahapan, ada tim penilai, mungkin ketika tahun lalu ada skala prioritas mendesak ditetapkan dibanding beliau tapi tidak mengurangi nilai kepahlawanan dimata kita semua," lanjutnya.
Jufri Rahman mengakui Jenderal Jusuf sebagai sosok yang berpengaruh di Sulsel.
"Memang banyak legacy ditinggalkan cerita-cerita baik, banyak untold story menginspirasi khususnya warga Sulsel bagaimana sepak terjang Jenderal jusuf. Salah satunya saya saksi sejarah," katanya.
Jenderal TNI (Purn) Andi Muhammad Jusuf Amir atau lebih populer dikenal dengan nama Jenderal Jusuf merupakan salah satu prajurit TNI yang amat dicintai rakyat.
Jenderal Jusuf merupakan bangsawan Bugis Bone.
Putra dari Andi Tappu Amir Arung Kajuara dan Petta Binga yang keduanya adalah cicit dari Raja Kesultanan Bone ke-24 La Mappatunru To Appasessu (1812-1823).
Namun, dia merasa tak nyaman menggunakan gelar "Andi" pada namanya walaupun dia amat berhak menyandang itu.
Pada 1957, dia melepas gelar kebangsawanannya itu dan tak pernah menggunakannya lagi.
Sepanjang hidupnya, Jenderal M Jusuf pernah menjabat sebagai Panglima ABRI merangkap Menteri Pertahanan dan Keamanan pada periode 1978–1983.
Dia juga pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian pada periode 1964–1974 dan juga Ketua Badan Pemeriksa Keuangan periode 1983–1993.
Jusuf lahir di Kajuara, Bone, Sulawesi Selatan pada 23 Juni 1928.
Ayah Kandung di Kajang Bulukumba Tersangka Penganiayaan Anak |
![]() |
---|
Wali Kota Makassar Dijadwalkan Buka Orientasi Mahasiswa Baru UT Makassar |
![]() |
---|
Profil Hotel Sahid Makassar, Dirobohkan Pakai Ekskavator Setelah Enam Tahun Tak Beroperasi |
![]() |
---|
Harga Emas 28 Agustus 2025 Kota Makassar |
![]() |
---|
Bupati Barru Andi Ina Naik Kapal Laut dengan Agus Arifin Numang dan Danny Pomanto ke Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.