Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Purnawirawan TNI Permalukan Luhut Pandjaitan Gegara Bela Gibran, Dituding Pembohong, Penjilat, Rakus

Luhut menilai, pihak yang meributkan isu pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka adalah orang-orang kampungan.

Editor: Ansar
Wartakota
SOENARKO NGAMUK KE LUHUT -- (kiri) Luhut Binsar Panjaitan, berbicara kepada wartawan seusai rapat di Kantor Menko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (18/8/2015) silam / (kanan) Mayjen TNI Purn Soenarko || Luhut Binsar Pandjaitan tanggapi usulan Forum Purnawirawan TNI untuk mencopot Gibran dari jabatan sebagai Wakil Presiden. (ARSIP - Warta Kota/Henry lopulalan / Ist) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Soenarko memaki Luhut Binsar Pandjaitan.

Mayjen Soenarko mendapat makian dari purnawirawan TNI yang menggaungkan pamakzulan Gibran.

Sebelumnya, Luhut menyebut purnawirawan TNI yang ingin Gibran dimakzulkan dengan sebutan 'kampungan'.

Luhut menilai, pihak yang meributkan isu pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka adalah orang-orang kampungan.

Menurutnya, semua pihak harusnya kompak menghadapi keadaan dunia yang kini tidak mudah.

"Ah itu apa sih. Kita itu harus kompak, gitu aja sekarang. Ini keadaan dunia begini, ribut-ribut begitu kan kampungan itu," kata Luhut di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/5/2025).

Luhut meminta masyarakat bersinergi mendukung pemerintahan.

"Kita harus fokus bagaimana mendukung pemerintahan dengan baik," imbuhnya.

Menanggapi hal tersebut, Eks Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Soenarko murka.

"Saya kenal Luhut Pandjaitan dan kita semua juga tahu cuman enggak mau ngomong saja siapa Luhut di eranya Jokowi," kata Soenarko dikutip dari Youtube Refly Harun, Kamis (15/5/2025).

Soenarko mengatakan, saat Pilpres 2019, Luhut sempat memberikan sindiran pedas pada Prabowo Subianto yang saat itu bertarung dengan Jokowi.

"Dulu waktu apa Pilpres 2019 Luhut mengatakan, menyindir Prabowo bilang begini tentara jadi pecatan masa mau jadi presiden, enggaklah," ungkapnya.

Ia pun menyinggung soal jabatan Luhut di era Presiden Jokowi.

"Dia tuh di mana-mana disebut sebagai menteri segala urusan. Saking rakusnya pada jabatan dia terus ngomong kita kampungan katanya," kata Soenarko.

"Nah, karena itu saya katakan Luhut ini manusia pembohong, penjilat yang sangat rakus. Saya tambah lagi sangat rakus atau serakah," murkanya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved