Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar Menang Dramatis, Tavares Sindir Wasit: Kami Seperti Lawan 2 Tim

Bernardo Tavares sindir wasit usai PSM Makassar menang dramatis atas Malut United. Ia sebut timnya seperti hadapi dua lawan di satu pertandingan.

Sanovra/Tribun Timur
SELEBRASI PEMAIN – Pemain PSM Makassar merayakan gol ke gawang Malut United dalam laga pekan ke-32 Liga 1 2024/2025 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (10/5/2025). PSM menang 3-2. 

TRIBUN-TIMUR.COMPSM Makassar meraih kemenangan dramatis atas Malut United dalam lanjutan pekan ke-32 Liga 1 2024/2025. 

Bertanding di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (10/5/2025), PSM menang dengan skor tipis 3-2.

Tiga poin ini sangat penting bagi Pasukan Ramang, yang sebelumnya mengalami tiga laga tanpa kemenangan.

PSM unggul lebih dulu lewat sundulan Abdul Rahman di menit ke-15, memanfaatkan umpan silang Victor Luiz. 

Malut United membalas melalui gol Wadil di menit ke-32.

Menjelang babak pertama usai, Fahrul Aditia membawa PSM kembali unggul lewat golnya di menit ke-43.

Malut United sempat menyamakan skor jadi 2-2 melalui gol Frets Butuan di menit ke-87. 

Namun, saat laga diperkirakan berakhir imbang, Balotelli mencetak gol kemenangan di menit 90+5.

Baca juga: Ketua GUE PSM Nilai Sanksi Yuran Fernandes Bukti PSSI Antikritik

Kemenangan ini mengangkat PSM ke peringkat tujuh klasemen sementara dengan 47 poin.

PSM berhasil memutus tren negatif dan menghentikan rekor 13 laga tak terkalahkan Malut United.

Tavares Sindir Kinerja Wasit

Meski menang, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menyoroti kinerja wasit. 

Ia menilai banyak keputusan yang merugikan timnya.

"Saya pikir di pertandingan kita melawan dua tim, ini juga terjadi hari ini," ujarnya dalam konferensi pers usai laga.

Tavares mengungkapkan, di babak pertama, tangan pemain Malut United, Wbeymar Angulo, mengenai wajah Fahrul Aditia, namun tidak dianggap pelanggaran. 

Wasit juga tidak meninjau insiden tersebut lewat VAR.

Hal serupa terjadi saat bek Malut United, Chechu Meneses, terlihat melakukan handball di dalam kotak penalti usai menghalau crossing Victor Luiz. 

Namun, lagi-lagi tidak ada keputusan penalti atau pengecekan VAR.

Evaluasi Tim dan Sorotan ke Pemain Muda

Tavares juga mengungkapkan bahwa timnya sebenarnya menciptakan lebih banyak peluang dibanding lawan, namun penyelesaian akhir belum maksimal.

"Kelemahan kita di akurasi," sebutnya.

Ia menambahkan bahwa dua gol Malut United tercipta akibat kesalahan dari pemainnya sendiri. 

Ia berharap hal tersebut tak terulang di laga-laga berikutnya.

"Kita harus lebih fokus untuk tidak memberikan peluang cuma-cuma kepada lawan dan bisa lebih banyak memenangkan pertandingan," harapnya.

Pelatih asal Portugal ini juga memuji kontribusi pemain muda. 

Abdul Rahman dan Fahrul Aditia dipercaya tampil sebagai starter, dan keduanya berhasil mencetak gol.

"Ini menunjukkan kita tak punya rasa takut dalam memberikan kesempatan kepada pemain muda," tutup mantan pencari bakat FC Porto tersebut. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved