Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok SA Ibu Muda 3 Anaknya Tewas Terbakar di Kendari saat Keluar Bareng Pacar, Ternyata Selebgram

Tiga anaknya tewas dan satu kritis dalam kebakaran rumah di Lorong Pekuburan, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Selasa (6/5/2025).

Editor: Hasriyani Latif
TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid, Istimewa
TIGA BALITA TERBAKAR - Sosok selebgram SA asal Kendari menangis pilu di pemakaman anaknya, Rabu (7/5/2025). Tiga buah hatinya tewas dalam kebakaran yang terjadi di rumah mereka di Lorong Pekuburan, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Selasa (6/5/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok ibu muda inisial SA (23) di Kendari, Sulawesi Tenggara jadi perhatian.

Tiga anaknya tewas dan satu kritis dalam kebakaran rumah di Lorong Pekuburan, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Selasa (6/5/2025).

Saat kebakaran terjadi, SA tak ada di rumah.

Ia bersama kekasihnya keluar membeli makanan.

Lantas siapa sosok SA?

Dari informasi yang dihimpun TribunnewsSultra.com, SA adalah selebgram asal Kota Kendari.

Ia merupakan wanita kelahiran Februari 2002. 

Diketahui, SA, anak ketiga dari lima bersaudara. 

Pada akun Instagram pribadinya, ia memiliki 11 ribu pengikut. 

Pada akun tersebut, SA sudah mengunggah 74 postingan. 

Di mana di antaranya, menunjukkan aktivitasnya sebagai seorang ibu muda, pekerjaannya hingga aktif di organisasi. 

Ia sempat mengunggah foto anak kembarnya pada tahun 2022 silam. 

SA juga nampak hobi berolahraga gym. 

Dalam beberapa kesempatan ia mengabadikan momen dirinya berada di tempat gym. 

Selain itu, beberapa kali SA membagikan momen dirinya menjadi bagian dari sebuah komunitas olahraga yang menggabungkan berbagai gerakan seperti push-up, sit-up, dan lari. 

Ia nampak aktif pada tahun 2024 lalu. 

Kronologi Kebakaran

Insiden nahas itu terjadi sekitar pukul 14.00 Wita.

Ada empat balita dalam rumah saat kebakaran, AZP (1), ANP (3), N (3), dan SN (4).

Kronologi rumah terbakar diungkap Dinas Pemadam Kebakaran atau Damkar Kendari dalam keterangannya.

Keterangan tersebut dikutip TribunnewsSultra.com dari laman Instagram resmi @dinaskebakarankotakendari.

Sebelumnya, Kepala Seksi Kerja Sama dan Publikasi Damkar, Kendari, Martoyo Awaludin, membenarkan kebakaran tersebut.

Dia menyebutkan terdapat dua korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.30 Wita tersebut.

“Iya, dua korban dalam insiden tersebut,” jawab Martoyo singkat saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com.

Dalam keterangan disebutkan, awalnya pusat informasi Damkarmat menerima informasi kebakaran dari pelapor KA.

Laporan diterima sekitar pukul 14.21 Wita.

Pelapor melaporkan kebakaran di Jalan R Suprapto, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.

Dua mobil Damkar, 1 unit rescue, dan 1 ambulans, selanjutnya diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api. 

Sesampainya di lokasi kejadian, api sudah menjalar menghanguskan satu bangunan rumah.

“Sesampainya di TKP, api sudah menjalar menghanguskan 1 bangunan rumah,” tulis keterangan Damkar Kendari.

“Warga yang ada disekitar membantu memadamkan api dengan ember,” lanjutnya.

Ada empat anak balita yang berada di dalam rumah menjadi korban kebakaran.

Dua balita, ANP (3) dan AZP (1) tidak sempat diselamatkan karena kobaran api makin membesar.

Mereka ditemukan dalam kondisi mengenaskan, hangus terbakar di dalam lemari pakaian.

Keduanya ditemukan dalam keadaan berpelukan.

"Didapat dalam lemari, kasihan sekali," ujar bibi para korban, RI (35) dengan mata berkaca-kaca saat ditemui TribunnewsSultra.com di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.

Sementara N (3) yang sempat dirawat di rumah sakit meninggal Rabu (7/5/2025) petang.

Pemilik rumah atas nama Y (51), kakek korban, sedang di Unaaha, Kabupaten Konawe untuk bekerja.

Disebutkan, sebanyak 9 orang menghuni rumah tersebut.

Selain Y yakni R (29), RY (29), SA (23), AG (6), dan 4 balita korban kebakaran.

Masing-masing AZP (1 tahun), ANP (3), N (3), dan S (4).

"Penyebab kebakaran masih belum diketahui," tulis Damkar Kendari dalam keterangannya.

Kanit Reskrim Polsek Mandonga, Ipda Andry Irwanto, mengatakan, balita N meninggal dunia sekitar pukul 16.30 wita.

Pengakuan SA

SA sempat memberi pengakuan di hadapan awak media. 

Ia menangis sambil memegang makanan cepat saji yang baru dibelinya untuk anak-anaknya. 

SA keluar rumah membeli makanan untuk empat anaknya disalah satu restoran cepat saji.

Dia pergi bersama kekasihnya berinisial A, seorang sekuriti bank.

Namun saat pulang, ia kaget mendapati keempat anaknya menjadi korban kebakaran. 

"Saya pergi membeli makanan untuk mereka, tiba saat pulang ternyata sudah terbakar," ujarnya, Selasa (6/5/2025).

Kasat Reskrim Polres Kendari, AKP Nirwan Fakaubun saat ini pihaknya belum menemukan bukti adanya unsur kelalaian dalam insiden tersebut.

"Berdasarkan kronologi sementara, kami belum menemukan adanya unsur kelalaian dari kebakaran tersebut," katanya, Rabu (7/5/2025).

Meski begitu, dia menegaskan, penyelidikan akan terus dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran.

"Tentu, saat ini masih terus dilakukan investigasi," jelasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul 'Sosok Ibu Muda 4 Balita Korban Kebakaran di Kendari, Selebgram 11 Ribu Followers, Usia 23 Tahun'.

Sumber: Tribun sultra
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved