Profil Kardinal Robert Francis Prevost atau Paus Leo XIV dan Daftar Paus dari Masa ke Masa
Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat terpilih menjadi Paus ke-267 dan menjadi pemimpin Gereja Katolik di seluruh dunia.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat terpilih menjadi Paus ke-267 dan menjadi pemimpin Gereja Katolik di seluruh dunia.
Paus Leo XIV menjadi Paus pertama dari Amerika Serikat dan kedua dari Benua Amerika setelah Paus Fransiskus.
Lahir di Chicago, AS, 14 September 1955, Prevost dikenal dengan pekerjaan misionarisnya di Peru, yang membuatnya memiliki pemahaman mendalam tentang situasi sosial dan spiritual di luar Roma.
Dikutip dari Kompas.com, engalaman tersebut tidak hanya membentuk dirinya sebagai misionaris, tetapi juga memberinya pengetahuan tajam mengenai cara kerja internal Gereja Katolik.
Kepercayaan yang diberikan oleh Paus Fransiskus kepada Prevost sangat jelas terlihat.
Sebagai penduduk asli Chicago, Prevost dipercaya memimpin Departemen Uskup yang berperan penting dalam memberi nasihat kepada paus terkait pengangkatan uskup baru.
Tugas ini menunjukkan seberapa besar kepercayaan yang dimiliki Fransiskus terhadapnya, mengingat Departemen Uskup merupakan salah satu yang memiliki pengaruh besar di Vatikan.
Paus Fransiskus menyebut Prevost sebagai figur yang memiliki komitmen mendalam terhadap pekerjaan misionaris, terutama di wilayah "pinggiran", yakni daerah yang jarang diperhatikan dan jauh dari Roma.
Dianggap sebagai penjalin hubungan, Prevost turut dikenal seorang moderat yang mampu merangkul berbagai pihak di dalam Kuria, tempat para tokoh kunci gereja berkumpul.
Prevost, yang menjadi Uskup Agung Emeritus Chiclayo, Peru, sejak 2023, juga diangkat menjadi kardinal oleh Paus Fransiskus pada tahun yang sama setelah pengangkatannya sebagai prefek di salah satu departemen terpenting Vatikan.
Posisi ini membuka jalannya untuk mengenal berbagai tokoh kunci di gereja dan memberi peluang baginya untuk memiliki pengaruh lebih besar dalam menentukan arah Gereja Katolik ke depan.
Setelah menyelesaikan pendidikan teologi dan hukum kanon, Prevost memulai misi pertamanya di Peru pada 1985 bersama Ordo St Augustine.
Ia menghabiskan hampir satu dekade di negara tersebut, sebelum kembali ke Chicago pada 1999 dan memegang posisi sebagai prior provinsial di Midwest, AS.
Selanjutnya, ia juga menjadi prior jenderal Ordo St Augustine di seluruh dunia.
Pada 2014, Paus Fransiskus memanggilnya kembali ke Peru, kali ini sebagai administrator apostolik Keuskupan Chiclayo.
Pengangkatan ini terjadi setelah pengunduran diri Kardinal Kanada Marc Ouellet, yang sebelumnya menjabat sebagai pemimpin keuskupan, menyusul tuduhan kekerasan seksual terhadapnya.
Kendati demikian, Vatikan akhirnya membatalkan kasus terhadap Ouellet karena bukti yang tidak mencukupi.
Perjalanan Karier
Prevost kemudian diangkat secara resmi sebagai kepala keuskupan tersebut pada 2023, menandai puncak dari perjalanan kariernya di Gereja Katolik.
Selain itu, Prevost juga dikenal sebagai Presiden Komisi Kepausan untuk Amerika Latin, posisi yang semakin menguatkan perannya sebagai figur penting dalam Gereja Katolik global.
Menjelang konklaf, nama Prevost semakin diperhitungkan dalam perbincangan mengenai calon paus masa depan.
Para pengamat Vatikan menilai peluangnya cukup besar, mengingat kecenderungan pastoralnya yang kuat, pandangan global yang luas, serta kemampuannya dalam menavigasi birokrasi Vatikan yang rumit.
Surat kabar Italia La Repubblica bahkan menyebutnya "orang Amerika yang paling tidak Amerika" karena gaya berbicaranya yang tenang dan rendah hati (soft spoken), mencerminkan pendekatan moderat yang dimilikinya.
Selain itu, Prevost memiliki pemahaman mendalam tentang hukum kanon, menjadikannya sosok meyakinkan bagi para kardinal konservatif yang mencari paus dengan perhatian lebih terhadap aspek teologis gereja.
Dalam wawancara dengan Vatican News, Prevost menyatakan bahwa gereja harus terus berkembang dan beradaptasi dengan dunia yang terus berubah.
Menurutnya, meskipun pesan gereja tetap sama—untuk menyiarkan pesan Yesus Kristus dan Injil—cara-cara penyampaiannya harus menyesuaikan diri dengan zaman.
"Kita tidak boleh berhenti, kita tidak bisa kembali. Kita harus melihat bagaimana Roh Kudus menginginkan gereja untuk menjadi hari ini dan esok karena dunia saat ini, tempat gereja hidup, tidak sama dengan dunia sepuluh atau 20 tahun yang lalu," kata Prevost.
Ia menekankan pentingnya menjangkau kelompok-kelompok yang lebih luas, seperti kaum muda, orang miskin, dan politisi, dengan cara yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan zaman.
Paus dari Masa ke Masa
Abad ke-1
- Santo Petrus (30-64)
- Santo Linus (64-76)
- Santo Anakletus (76-88)
- Santo Klemens I (88-99)
- Santo Evaristus (99-105)
Abad ke-2
- Santo Aleksander I (105-115)
- Santo Sixtus I (115-125)
- Santo Telesphorus (125-136)
- Santo Higinus (136-140)
- Santo Pius I (140-142)
- Santo Aniketus (155-166)
- Santo Soterius (166-174)
- Santo Eleuterus (174-189)
- Santo Viktor I (189-198)
- Santo Zefirinus (199-217)
Abad ke-3
- Santo Kallistus I (217-222)
- Santo Urbanus I (222-230)
- Santo Pontianus (230-235)
- Santo Anterus (235-236)
- Santo Fabianus (236-250)
- Santo Kornelius (251-253)
- Santo Lusius I (253-254)
- Santo Stefanus I (254-257)
- Santo Sixtus II (257-258)
- Santo Dionisius (259-268)
- Santo Feliks I (269-274)
- Santo Eutikianus (275-283)
- Santo Gaius (283-296)
- Santo Marselinus (296-308)
Abad ke-4
- Santo Marsellus I (308-309)
- Santo Eusebius (309-311)
- Santo Meltiades (311-314)
- Santo Silvester I (314-336)
- Santo Markus (336-337)
- Santo Julius I (337-352)
- Paus Liberius (352-366)
- Santo Damasus I (366-384)
- Santo Sirikus (384-399)
- Santo Anastasius I (399-401)
Abad ke-5
- Santo Innosensius I (401-417)
- Santo Zosimus (417-418)
- Santo Binifasius I (418-422)
- Santo Selestinus I (422-432)
- Santo Sixtus III (432-440)
- Santo Leo I (440-461)
- Santo Hilarius (461-468)
- Santo Simplisius (468-483)
- Santo Feliks III (483-492)
- Santo Gelasius I (492-496)
- Paus Anatasius II (496-498)
- Santo Symnakus (498-514)
Abad ke-6
- Santo Hormidas (514-523)
- Santo Yohanes I (523-526)
- Santo Feliks IV (526-530)
- Paus Bonifasius II (530-532)
- Paus Yohanes II (533-535)
- Santo Agapitus I (535-536)
- Santo Silverius (536-537)
- Paus Vigilius (537-555)
- Paus Pelagius I (556-561)
- Paus Yohanes III (561-574)
- Paus Benediktus I (575-579)
- Paus Pelagius II (579-590)
- Santo Gregorius I Agung (590-604)
Abad ke-7
- Paus Sabianus (604-606)
- Paus Bonifasius III (607)
- Santo Bonifasius IV (608-615)
- Santo Adeodatus I (615-618)
- Paus Bonifasius V (619-625)
- Paus Honorius I (625-638)
- Paus Severinus (640)
- Paus Yohanes IV (640-642)
- Paus Theodorus I (642-649)
- Santo Martinus I (649-654)
- Santo Eugenius I (654-657)
- Santo Vitalianus (657-672)
- Paus Adeodatus II (672-676)
- Paus Donus (676-678)
- Santo Agathus (678-681)
- Santo Leo II (682-683)
- Santo Benediktus II (684-685)
- Paus Yohanes V (685-686)
- Paus Conon (686-687)
- Santo Sergius I (687-701)
Abad ke-8
- Paus Yohanes VI (701-705)
- Paus Yohanes VII (705-707)
- Paus Sininnius (708)
- Paus Konstantinus (708-715)
- Santo Gregorius II (715-731)
- Santo Gregorius III (731-741)
- Santo Zakarias (741-752)
- Paus Stefanus II (752-757)
- Santo Paulus I (757-767)
- Paus Stefanus III (767-772)
- Paus Adrianus I (772-795)
- Santo Leo III (795-816)
Abad ke-9
- Paus Stefanus IV (816-817)
- Santo Paskalis I (817-824)
- Paus Eugenius II (824-827)
- Paus Valentinus (827)
- Paus Gregorius IV (827-844)
- Paus Sergius II (844-847)
- Santo Leo IV (847-855)
- Paus Benediktus III (855-858)
- Santo Nikolas I Agung (858-867)
- Paus Adrianus II (867-872)
- Paus Yohanes VIII (872-882)
- Paus Marinus I (882-884)
- Santo Adrianus III (884-885)
- Paus Stevanus V (885-891)
- Paus Formosus (891-896)
- Paus Bonifasius VI (896)
- Paus Stevanus VI (896-897)
- Paus Romanus (897)
- Paus Theodorus II (897)
- Paus Yohanes IX (898-900)
Abad ke-10
- Paus Benediktus IV (900-903)
- Paus Leo V (903)
- Paus Sergius III (904-911)
- Paus Anastasius III (911-913)
- Paus Lando (913-914)
- Paus Yohanes X (914-928)
- Paus Leo VI (928-929)
- Paus Stefanus (VII 929-931)
- Paus Yohanes XI (931-935)
- Paus Leo VII (936-939)
- Paus Stefanus VIII (939-942)
- Paus Marinus II (942-946)
- Paus Agapitus II (946-955)
- Paus Yohanes XII (955-963)
- Paus Leo VIII (963-964)
- Paus Benediktus V (964)
- Paus Yohanes XIII (965-972)
- Paus Benediktus VI (973-974)
- Paus Benediktus VII (974-983)
- Paus Yohanes XIV (983-984)
- Paus Yohanes XV (985-996)
- Paus Gregorius V (996-999)
- Paus Silvester II (999-1003)
Abad ke-11
- Paus Yohanes XVII (1003)
- Paus Yohanes XVIII (1003-1009)
- Paus Sergius IV (1009-1012)
- Paus Benediktus VIII (1012-1024)
- Paus Yohanes XIX (1024-1032)
- Paus Benediktus IX (1032-1044)
- Paus Silvester III (1045)
- Paus Benediktus IX (1045)
- Paus Gregorius VI (1045-1046)
- Paus Klemens II (1046-1047)
- Paus Benediktus IX (1047-1048)
- Paus Damasus II (1048)
- Paus Santo Leo IX (1049-1054)
- Paus Viktor II (1055-1057)
- Paus Stefanus IX (1057-1058)
- Paus Nikolas II (1058-1061)
- Paus Aleksander II (1061-1073)
- Paus Santo Gregorius VII (1073-1085)
- Paus Viktor III (1086-1087)
- Paus Urbanus II (1088-1099)
- Paus Paskalis II (1099-1118)
Abad ke-12
- Paus Gelasius II (1118-1119)
- Paus Kallistus II (1119-1124)
- Paus Honorius II (1124-1130)
- Paus Innosensius II (1130-1143)
- Paus Selestinus II (1143-1144)
- Paus Lusius II (1144-1145)
- Paus Eugenius III (1145-1153)
- Paus Anastasius IV (1153-1154)
- Paus Adrianus IV (1154-1159)
- Paus Aleksander III (1159-1181)
- Paus Lusius III (1181-1185)
- Paus Urbanus III (1185-1187)
- Paus Gregorius VIII (1187)
- Paus Klemens III (1187-1191)
- Paus Selestinus III (1191-1198)
- Paus Innosensius III (1198-1216)
Abad ke-13
- Paus Honorius III (1216-1227)
- Paus Gregorius IX (1227-1241)
- Paus Selestinus IV (1241)
- Paus Innosensius IV (1243-1254)
- Paus Aleksander IV (1254-1261)
- Paus Urbanus IV (1261-1264)
- Paus Klemens IV (1265-1268)
- Paus Gregorius X (1271-1276)
- Paus Innosensius V (1276)
- Paus Adrianus V (1276)
- Paus Yohanes XXI (1276-1277)
- Paus Nikolas III (1277-1280)
- Paus Martinus IV (1281-1285)
- Paus Honorius IV (1285-1287)
- Paus Nikolas IV (1288-1292)
- Paus Santo Selestinus V (1294)
- Paus Bonifasius VIII (1294-1303)
Abad ke-14
- Paus Benediktus XI (1303-1304)
- Paus Klemens V (1305-1314)
- Paus Yohanes XXII (1316-1334)
- Paus Benediktus XII (1334-1342)
- Paus Klemens VI (1342-1352)
- Paus Innosensius VI (1352-1362)
- Paus Urbanus V (1362-1370)
- Paus Gregorius XI (1370-1378)
- Paus Urbanus VI (1378-1389)
- Paus Bonifasius IX (1389-1404)
Abad ke-15
- Paus Innosensius VII (1404-1406)
- Paus Gregorius XII (1406-1415)
- Paus Martinus V (1417-1431)
- Paus Eugenius IV (1431-1447)
- Paus Nikolas V (1447-1455)
- Paus Kallistus III (1455-1458)
- Paus Pius II (1458-1464)
- Paus Paulus II (1464-1471)
- Paus Siktus IV (1471-1484)
- Paus Innosensius VIII (1484-1492)
- Paus Aleksander VI (1492-1503)
Abad ke-16
- Paus Pius III (1503)
- Paus Julius II (1503-1513)
- Paus Leo X (1513-1521)
- Paus Adrianus VI (1522-1523)
- Paus Klemens VII (1523-1534)
- Paus Paulus III (1534-1549)
- Paus Julius III (1550-1555)
- Paus Marsellus II (1555)
- Paus Paulus IV (1555-1559)
- Paus Pius IV (1559-1565)
- Paus Santo Pius V (1566-1572)
- Paus Gregorius XIII (1572-1585)
- Paus Siktus V (1585-1590)
- Paus Urbanus VII (1590)
- Paus Gregorius XIV (1590-1591)
- Paus Innosensius IX (1591)
- Paus Klemens VIII (1592-1605)
Abad ke-17
- Paus Leo XI (1605)
- Paus Paulus V (1605-1621)
- Paus Gregorius XV (1621-1623)
- Paus Urbanus VIII (1623-1644)
- Paus Innosensius X (1644-1655)
- Paus Aleksander VII (1655-1667)
- Paus Klemens IX (1667-1669)
- Paus Klemens X (1670-1676)
- Paus Innosensius XI (1676-1689)
- Paus Aleksander VIII (1689-1691)
- Paus Innosensius XII (1691-1700)
Abad ke-18
- Paus Klemens XI (1700-1721)
- Paus Innosensius XIII (1721-1724)
- Paus Benediktus XIII (1724-1730)
- Paus Klemens XII (1730-1740)
- Paus Benediktus XIV (1740-1758)
- Paus Klemens XIII (1758-1769)
- Paus Klemens XIV (1769-1774)
- Paus Pius VI (1775-1799)
Abad ke-19
- Paus Pius VII (1800-1823)
- Paus Leo XII (1823-1829)
- Paus Pius VIII (1829-1830)
- Paus Gregorius XVI (1831-1846)
- Paus Pius IX (1846-1878)
- Paus Leo XIII (1878-1903)
Abad ke-20
- Paus Santo Pius X (1903-1914)
- Paus Benediktus XV (1914-1922)
- Paus Pius XI (1922-1939)
- Paus Pius XII (1939-1958)
- Paus Santo Yohanes XXIII (1958-1963)
- Paus Paulus VI (1963-1978)
- Paus Yohanes Paulus I (1978)
- Paus Santo Yohanes Paulus II (1978-2005)
Abad ke-21
- Paus Benediktus XVI (2005-2013)
- Paus Fransiskus (2013-2025)
- Paus Leo XIV (2025-sekarang).(*)
Berita ini sebagian dikutip dari Kompas.com dengan judul "Profil Paus Leo XIV Robert Prevost, Orang Amerika yang 'Soft Spoken'"
Kondisi Terbaru Jokowi Pasca Usai Terserang Penyakit Kulit, Ajudan Buka Fakta Baru |
![]() |
---|
Canda Uskup Agung Ignatius Suharyo Usai Konklaf Bikin Jemaat Tertawa: Kalau ada Suap Saya Ambil |
![]() |
---|
Pasca Penghinaan Paus Leo XIV, 350 Personel Gabungan Jaga Ketat Pentahbisan Uskup Keuskupan Timika |
![]() |
---|
Brigjen Gatot Turun Tangan Usut Penghinaan Paus Leo XIV, Ini Profil Kapolda Papua Barat Daya |
![]() |
---|
Menteri Agama Nasaruddin Umar: Selamat Terpilihnya Paus Leo XIV |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.