Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Kapten PSM Makassar Yuran Fernandes Jalani Sidang Komdis PSSI Buntut Pernyataan Protes di IG

Dalam sidang Komdis PSSI Yuran Fernandes mengklarifikasi isi postingannya untuk menghindari kesalahpahaman.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian
Official PSM Makassar
SIDANG KOMDIS - Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes saat melawan Malut United pada pekan 15 Liga 1 2024/2025 di Stadion Kie Raha, Ternate, Maluku Utara, Selasa (17/12/2024). Yuran Fernandes jalani sidang Komdis PSSI. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes menjalani sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Sidang dilaksanakan via daring Rabu (7/5/2025) malam.

Yuran Fernandes menjalani sidang Komdis PSSI terkait kritikannya terhadap sepak bola Indonesia melalui Instagram Storynya @yur4nfernandes usai laga PSM Makassar vs PSS Sleman pada Sabtu (3/5/2025).

Bek nomor punggung 4 ini mengatakan, bagi semua pemain yang ingin mencari uang silakan datang ke Indonesia.

Namun, apabila ingin bermain sepak bola dengan serius, ia menyarankan para pemain harus menjauhi sepak bola Indonesia.

“Sepak bola di Indonesia hanya candaan. Makanya level dan korupsinya akan tetap sama,” tulis Yuran Fernandes sebagaimana dikutip dari Instagram story pribadinya @yur4anfernandes, Minggu (4/5/2025).

"Jika Anda ingin menghasilkan uang, Anda bisa datang ke Indonesia. Jika Anda ingin BERMAIN SEPAK BOLA SERIUS, menjauhlah dari Indonesia,” ungkapnya. 

Tak lama, Yuran Fernandes pun menghapus unggahannya tersebut.

Baca juga: PSM Makassar Kena Tegur, Yuran Fernandes Terancam Sanksi Imbas Protes Laga Lawan PSS

PSM MAKASSAR - Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes, klarifikasi sindirannya terhadap sepak bola Indonesia. Ia sebut bukan bermaksud menghina negara.
PSM MAKASSAR - Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes, klarifikasi sindirannya terhadap sepak bola Indonesia. Ia sebut bukan bermaksud menghina negara. (Instagram Yuran Fernandes @yur4anfernandes)

Bahkan, Senin (5/5/2025), pemain berusia 31 tahun itu langsung mengklarifikasi dan meminta maaf atas pernyataannya.

“Ungkapan tersebut sama sekali tidak dimaksudkan untuk menyinggung Indonesia sebagai sebuah negara,” ungkapnya.

“Saya ingin menyampaikan permohonan maaf dan meminta untuk tidak menyalah artikan unggahan saya ke dalam konteks yang lebih luas,” ucapnya.

Namun, kasus menimpah Yuran Fernandes ini tak langsung dihentikan.

Yuran Fernandes harus menjalani pemeriksaan Komdis PSSI atas pernyataannya tersebut.

"Baru saja selesai sidang Komdis untuk Yuran," ungkap Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (7/5/2025).

Dalam sidang Komdis PSSI, kata Sulaiman, Yuran Fernandes mengklarifikasi isi postingannya untuk menghindari kesalahpahaman.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved