Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

4 Dosen Thailand Bakal Ikut Panrita 9 di Unismuh Makassar

PANRITA menjadi salah satu bentuk nyata dari komitmen Unismuh dalam membangun jejaring akademik global dan mengembangkan kapasitas sumber daya manusia

Editor: Ina Maharani
handover
RAKOR UNISMUH - Rapat koordinasi digelar Rabu (7/5), di Ruang Rapat Senat, Gedung Iqra Lantai 17, Kampus Unismuh Makassar. Rapat ini terkait bakal digelarnya Panrita 9 

Makassar, Tribun - Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kembali memperkuat langkah internasionalisasinya melalui pelaksanaan Panrita 9 (Visiting Professor, Research Collaboration, and Training) pada 9–14 Mei 2025, di Kampus Unismuh Makassar.

Persiapan acara tersebut dibahas dalam rapat di Gedung Iqra Lantai 17, Kampus Unismuh Makassar, Rabu, 7 Mei 2025.

Panrita menjadi salah satu bentuk nyata dari komitmen Unismuh dalam membangun jejaring akademik global dan mengembangkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dosen serta mahasiswa.

Sebanyak empat dosen asing dari Thailand diundang untuk terlibat dalam kegiatan lintas disiplin selama enam hari di kampus Unismuh. Kegiatan ini meliputi pertemuan kelembagaan, pengajaran kelas internasional, kuliah umum, pengabdian masyarakat, hingga penandatanganan dokumen kerja sama antarinstitusi.

Berdasarkan jadwal yang dirilis Lembaga Pengembangan Bahasa, Kerja Sama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh, para dosen asing mulai tiba di Makassar pada Jumat, 9 Mei 2025. 

Setelah masa istirahat, kegiatan dimulai pada Sabtu (10/5) dengan introductory meeting bersama LPBKUI, pertemuan dengan Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBIS), serta program Pascasarjana.

Ahad (11/5) dijadwalkan sebagai hari bebas, sebelum dilanjutkan pada Senin (12/5) dengan kegiatan community outreach di kawasan wisata alam Ramang-Ramang, Kabupaten Maros. Kegiatan ini melibatkan Fakultas Pertanian dan Pascasarjana, yang menggagas program pengabdian masyarakat bertema kewirausahaan dan literasi lingkungan.

Pada Selasa (13/5), para dosen asing dijadwalkan mengajar di kelas semester II dan IV masing-masing di Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Fakultas Teknik, untuk mendampingi pembelajaran dalam Bahasa Inggris dan pertukaran pengetahuan lintas budaya. Kelas ini terintegrasi dalam sistem perkuliahan reguler.

Puncak acara Panrita 9 berlangsung Rabu (14/5), dengan agenda wrap-up meeting bersama Rektor, sesi refleksi antar pihak, serta penyerahan sertifikat. Kegiatan ditutup dengan seremoni perpisahan di Hall Rektorat, menandai akhir kunjungan akademik resmi dari para profesor tamu.

Rektor Unismuh Dr Abdul Rakhim Nanda menegaskan bahwa Panrita tidak sekadar seremoni kedatangan dosen asing, melainkan platform sistematis untuk memperluas kapasitas akademik kampus. 

“Panrita adalah wajah internasionalisasi Unismuh yang paling konkret. Ini bukan event, tapi ekosistem,” ujarnya.

Ia menyebut, kehadiran Panrita yang kini memasuki edisi ke-9 merupakan manifestasi dari Road Map Unismuh 2024-2028, “Towards Research and International Reputable University”.

“Panrita telah menjadi jejak penting bagi branding akademik global kita. Kita tidak hanya membangun reputasi, tapi juga mengkonsolidasikan keberanian dosen dan mahasiswa untuk tampil di panggung internasional,” ucap Rakhim.

Sejak pertama kali diluncurkan pada 2022, Panrita telah menghadirkan lebih dari 25 akademisi dari mancanegara, dan menghasilkan berbagai dokumen kerja sama, kuliah tamu, serta kegiatan pengajaran lintas budaya di berbagai fakultas.

Panrita 10 dijadwalkan digelar akhir Juni 2025 mendatang, menandai keberlanjutan proyek internasionalisasi kampus dalam fase yang lebih luas.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved