Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Muswil PAN Sulsel 2025

Muswil PAN Sulsel, Husniah Talenrang: Harus Lebih Cepat Bergerak dari yang Lain!

Empat nama itu di antaranya Ashabul Kahfi, Chaidir Syam, dan dari DPP PAN Viva Yoga Mauladi.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/ERLAN SAPUTRA
MUSWIL PAN SULSEL- Ashabul Kahfi, Husniah Talenrang, dan Chaidir Syam duduk berdampingan saat penetapan 4 nama calon Ketua DPW PAN Sulsel di Hotel Claro Makassar, Minggu (4/5/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bupati sekaligus Ketua PAN Gowa, Husniah Talenrang ditetapkan sebagai salah satu dari empat formatur calon ketua. 

Bupati Gowa itu ditetapkan sebagai calon ketua dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Sulsel yang digelar di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Minggu (4/5/2025).

Empat nama itu di antaranya Ashabul Kahfi, Chaidir Syam, dan dari DPP PAN Viva Yoga Mauladi.

Husniah menyampaikan rasa syukurnya atas penunjukan tersebut. 

Ia menyebutkan bahwa dirinya bersama tiga formatur lainnya, akan melanjutkan proses berikutnya untuk membentuk kepengurusan DPW PAN Sulsel periode 2025-2030.

“Saya ditunjuk sebagai salah satu formatur, jadi semuanya ada jumlahnya empat. Tiga dari wilayah dan satu dari DPP. Kita tunggu hasil keputusan selanjutnya, karena masih ada satu tahapan lagi,” ujar Husniah saat ditemui usai Muswil.

Menurut Husniah, siapa pun yang nantinya dipercaya sebagai ketua DPW PAN Sulsel harus menjadi sosok yang mampu membawa partai berlambang matahari terbit itu menjadi lebih besar dan berpengaruh.

Baik di tingkat provinsi maupun nasional.

“Yang jelas, siapapun yang masuk formatur itu adalah orang-orang terbaik yang bisa memajukan PAN dan mewujudkan target masuk 4 besar secara nasional,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan pesan dari Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, bahwa Ketua PAN Sulsel ke depan harus mampu fokus ke luar, bukan hanya sibuk dengan dinamika internal partai.

“Pesannya dari Ketum, jangan terlalu sibuk dengan internal. Tapi kembangkan partai secara luas, tahu perkembangan politik di luar, dan harus lebih cepat bergerak dibandingkan yang lain,” katanya.

Terkait target ke depan jika dirinya diamanahkan menjadi ketua, Husniah tak ragu mengungkapkan optimismenya.

“Target utamanya adalah membawa PAN masuk empat besar secara nasional. Kemudian, sebagai ketua wilayah pastinya harus menambah jumlah kursi legislatif, baik di kabupaten, provinsi maupun pusat," kata Husniah Talenrang

"Ketum juga targetkan PAN bisa meraih enam kursi DPR RI dari Sulsel. Insyaallah bisa kita lakukan,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Musyawarah Wilayah (Muswil) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel menetapkan empat nama sebagai formatur calon Ketua DPW PAN Sulsel periode 2025–2030. 

Keempatnya adalah Ashabul Kahfi, Chaidir Syam, dan Husniah Talenrang.

Muswil PAN Sulsel digelar di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Minggu, 4 Mei 2025.

Agenda utamanya adalah evaluasi kepengurusan dan penetapan calon ketua wilayah. 

Kegiatan ini dibuka secara virtual Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas).

Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP PAN, Viva Yoga Mauladi memimpin jalannya sidang pleno penetapan formatur.

Viva Yoga Mauladi dalam sidang menyampaikan langsung penetapan tiga nama tersebut.

“Kami menetapkan formatur yang pertama Ashabul Kahfi, Husniah Talenrang, dan Chaidir Syam,” ungkap Viva Yoga saat memimpin sidang.

Sosok Empat Calon Ketua DPW PAN Sulsel 

Pertama, Ashabul Kahfi adalah Ketua DPW PAN Sulsel petahana.

Anggota DPR RI itu juga menjabat Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PAN untuk wilayah Sulawesi.

Kedua, Chaidir Syam merupakan Bupati Maros sekaligus Ketua DPD PAN Maros.

Ketiga, Husniah Talenrang adalah Bupati Gowa dan Ketua DPD PAN Gowa.

Terakhir, Viva Yoga Mauladi adalah Waketum DPP PAN.

Keempat formatur nantinya akan bermusyawarah untuk menentukan Ketua DPW PAN Sulsel definitif, yang akan memimpin kepengurusan partai untuk lima tahun ke depan.

Muswil PAN Sulsel 2025 juga dihadiri secara fisik oleh perwakilan DPD se-Sulsel dan diikuti secara daring oleh pengurus DPC dari seluruh kabupaten/kota. 

Muswil digelar secara hybrid sebagai bagian dari efisiensi dan penguatan koordinasi lintas wilayah.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved