Kegagalan ke Final ACC Masih Bayangi Bernardo Tavares, Soroti Tak Ada Pengembangan Bola Indonesia

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares belum bisa melupakan kegagalan timnya ke final ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025.

PSM Makassar terhenti langkahnya di semifinal usai kalah agregat gol 1-2 dari wakil Vietnam, Cong An Ha Noi (CAHN) FC.

PSM Makassar sebenarnya punya asah melaju ke final. Tim Juku Eja di leg pertama semifinal ACC berhasil menang 1-0 dari CAHN di Stadion BJ Habibie, Parepare, Rabu (2/4/2025).

Namun, pada leg kedua, PSM Makassar tumbang dua gol tanpa balas dari CAHN di Stadion Hang Day, Hanoi, Rabu (30/4/2025).

Bernardo Tavares mengaku kegagalan timnya tak lepas dari perbedaan persiapan dengan lawannya.

PSM Makassar menjalani pertandingan padat dan tempuh perjalanan jauh.

Sebelum lawan CAHN, klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini menjamu Bali United di Stadion BJ Habibie, Jumat (25/4/2025).

Baca juga: Hasil Akhir CAHN FC vs PSM Makassar 2-0, Juku Eja Gagal ke Final ACC 2024/2025

Lalu setelah berjumpa CAHN, harus menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (3/5/2025).

PSM Makassar berusaha mengajukan perubahan jadwal pertandingan ke PT Liga Indonesia Baru (LIB), tapi permintaannya tak diterima.

Baca juga: Pelatih Bali United Doakan PSM Makassar Raih Hasil Positif di ASEAN Club Championship 2024/2025

Laskar Pinisi meminta laga hadapi Bali United dimajukan ke Kamis (24/4/2025) dan melawan PSS Sleman diundur ke Senin (5/5/2025).

Di lain sisi federasi dan operator Liga Sepak Bola Vietnam memberikan perubahan jadwal kepada CAHN. Harusnya mereka bermain Sabtu (26/4/2025), tapi ditunda sehingga punya persiapan panjang.

 “PSM Makassar berada di semifinal dan kita punya keunggulan 1-0 (leg pertama). Kita mengajukan perubahan jadwal tersebut, tapi tak diberikan. Sedangkan pertandingan CAHN ditunda hanya untuk laga semifinal kemarin,” tuturnya saat konferensi pers jelang laga PSS Sleman vs PSM Makassar di Stadion Maguwoharjo, Jumat (2/5/2025).

Usai gagalnya PSM Makassar ke final turnamen antarklub Asia Tenggara tersebut, Bernardo Tavares bertanya-tanya apa yang menjadi target sepak bola Indonesia.

Jika pengembangan, mantan talent scouting FC Porto ini  mengaku tidak melihat pengembangan sama sekali.

“Saya kira saya harus bertanya apa target sepak bola Indonesia di sini, apakah  mau pengembangan, saya tak lihat pengembangan. Saya coba pahami situasi ini, tapi tidak ada yang bisa memberikan jawaban,” ungkapnya mengatakan.

Baca juga: PSM Makassar Gagal ke Final ACC, Bernardo Tavares Tetap Apresiasi Perjuangan Pemain