Muswil PAN Sulsel 2025
Husniah Talenrang Janji Menangkan PAN di Pemilu 2029 Sulsel Jika Terpilih Sebagi Ketua
Husniah Talerang berharap, siapa pun yang ditunjuk oleh DPP nantinya, merupakan sosok yang berkompeten dan berkomitmen memajukan PAN di Sulsel.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Sitti Husniah Talenrang menyatakan jika ditunjuk sebagai ketua, dia bertekadnya untuk menjadikan Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai pemenang Pemilu 2029 di Sulawesi Selatan.
Bupati Gowa ini menegaskan kesiapannya bekerja maksimal demi kemajuan partai.
Husniah mengaku tidak ada persiapan khusus menghadapi Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Sulsel.
“Tidak ada persiapan khusus, besok itu DPP langsung menunjuk saja ketua formatur,” kata Husniah saat dikonfirmasi, Sabtu (3/5/2025).
“Kalau DPP menunjuk saya, tentunya saya akan bekerja untuk partai. Bagaimana menjadikan partai saya sebagai partai pemenang di Sulsel pada Pemilu 2029,” tambahnya.
Baca juga: 20 Tahun Jabat Ketua, Ashabul Kahfi Isyaratkan Tak Maju di Muswil PAN Sulsel

Husniah berharap, siapa pun yang ditunjuk oleh DPP nantinya, merupakan sosok yang berkompeten dan berkomitmen memajukan PAN di Sulsel.
“Mudah-mudahan yang ditunjuk adalah yang memiliki komitmen memajukan partai dan memajukan Sulsel,” pungkasnya.
Husniah juga menanggapi soal isu Ashabul Kahfi akan kembali memimpin
Dia mengaku tak masalah mengenai hal tersebut. Karena DPP tentunya akan memilih kader terbaiknya.
"Tidak masalah, karena pasti yang di pilih oleh DPP adalah yang terbaik, apakah pak Kahfi atau saya tidak ada masalah, semua ingin melihat PAN bersinar kembali terdepan membantu rakyat," pungkasnya
Sekedar diketahui, Musyawarah Wilayah (Muswil) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan (Sulsel) dijadwalkan digelar Minggu, 4 Mei 2024.
Kegiatan tersebut akan berlangsung di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Kota Makassar.
Ashabul Kahfi Isyaratkan Tak Maju
Ketua DPW PAN Sulawesi Selatan (Sulsel), Ashabul Kahfi, memberi sinyal kesiapan regenerasi di tubuh Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel.
Kahfi mengatakan, dirinya telah memimpin partai berlambang matahari putih itu cukup lama.
“Saya sudah empat periode menjabat Ketua DPW PAN Sulsel," katanya saat dihubungi Tribun Timur.com, Sabtu (3/5/2025).
Saatnya kader-kader muda dan potensial mengambil peran lebih besar.
"Saya kira, saat ini sudah cukup banyak kader PAN yang siap dan layak memimpin,” ungkap anggota DPR RI itu.
Pernyataan tersebut seolah menjadi penegasan bahwa PAN Sulsel tidak kekurangan tokoh internal yang kompeten untuk melanjutkan estafet kepemimpinan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Muswil PAN Sulsel Digelar 4 Mei di Makassar, Zulhas Hadir Lewat Zoom
“Saya kira hal itu sudah sangat jelas,” jelasnya.
Diketahui, Ashabul Kahfi telah memimpin PAN Sulsel sejak lebih dari satu dekade terakhir.
Bahkan, dia telah mengawal sejumlah agenda politik besar, termasuk Pemilu dan Pilkada di Sulsel.
Terbaru, Ashabul Kahfi ditunjuk oleh DPP PAN menjadi Ketua Bappilu PAN wilayah Sulsel.
Sekedar diketahui, dua nama disebut bakal maju di Muswil PAN.
Ialah Chaidir Syam Bupati Maros dan Husniah Talenrang Bupati Gowa.
Profil Ashabul Kahfi
Ashabul Kahfi adalah politikus senior PAN.
Sebelum menjadi anggota DPR RI, Ashabul Kahfi sudah pernah tiga periode menjadi pimpinan DPRD di Sulawesi Selatan.
Ashabul Kahfi juga tercatat sudah empat periode menjabat sebagai ketua DPW di Sulsel.
Selain itu, Kahfi dikenal sebagai aktivis sejak masih mahasiswa.
Dia adalah kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).
Pengalamannya sebagai pengurus organisasi masyarakat tentu tidak diragukan lagi.
Ashabul Kahfi lahir di Butta Toa, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, 13 Maret 1961.
Ia menamatkan pendidikan menengahnya di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah, Yogyakarta.
Setelah cukup mengenyam pendidikan di kota gudeg, Yogyakarta, ia melanjutkan pendidikan sarjananya di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Alauddin Makassar dan tamat tahun 1985.
Kemudian pascasarjana IAIN Alauddin tahun 1995.
Selepas kuliah, ia mengabdikan diri menjadi dosen di Almamaternya, IAIN dan Universitas Muhammadiyah Makassar.
Tercatat ia pernah menjadi dekan fakultas agama Islam di Universitas Muhammadiyah Makassar.
Sejak masih belia, Ashabul Kahfi sudah terlibat berorganisasi di Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dan menjadi Ketua IPM Cabang Tamalate (1981).
Ketua Lembaga Dakwah HMI Cabang Makassar (1982-1984), dan Ketua Koordinator Komisariat IMM IAIN Alauddin (1984-1986).
Di samping terlibat dalam organisasi ekstra kampus, Kahfi juga terlibat di organisasi internal kampus dengan menjadi Ketua BKPM IAIN Alauddin (1984-1986).
Terakhir ia diamanatkan sebagai Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan (2000-2003) sebelum akhirnya meminta izin karena keterlibatannya dalam pencalonan anggota legislatif di pemilu 2004.(*)
Adu Prestasi Husniah Talenrang vs Chaidir Syam Rebut Ketua PAN Sulsel |
![]() |
---|
Tak Hanya Ketua, Chaidir Syam Ungkap Minimal 3 Posisi Kunci PAN Sulsel Akan Ditentukan Formatur |
![]() |
---|
Chaidir Syam Janjikan Kursi DPRD Sulsel Naik 2 Kali Lipat Jika Terpilih Ketua PAN Sulsel |
![]() |
---|
Pemilihan Ketua PAN Sulsel Berubah Pasca Kursi Kurang Drastis-Kader Utama Hengkang |
![]() |
---|
Reaksi Chaidir Syam, Heboh Husniah Talenrang Disebut Ketua PAN Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.