Wardah Ajak 1.000 Perempuan Muda Rayakan Hari Kartini lewat "When Her Moment Becomes Her Movement"

TRIBUN-TIMUR.COM — Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, Wardah menggelar acara inspiratif bertajuk Creator Connect: “When Her Moment Becomes Her Movement”. Mengambil tempat di Collaborative Hall, Paragon 9, Jakarta, Jumat (18/4), acara ini menjadi ajang kolaborasi dan pemberdayaan bagi 1.000 perempuan muda dari seluruh Indonesia.

Acara ini sekaligus menandai peluncuran Wardah Youth Ambassador (WYA) batch 3, sebuah program untuk mendukung potensi dan kontribusi perempuan muda dalam menciptakan dampak positif.

Dengan suasana penuh semangat dan kebanggaan akan jati diri perempuan Indonesia, acara ini menghadirkan kombinasi antara talk show inspiratif, sesi networking, hingga aktivitas interaktif yang melibatkan peserta baik secara langsung maupun daring.

Sebanyak 300 peserta hadir secara offline, sementara 700 lainnya bergabung melalui platform Zoom dari berbagai wilayah di Indonesia.

Acara ini bukan sekadar perayaan Hari Kartini, tetapi juga wadah untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman. Salah satu momen paling dinantikan adalah sesi talk show bersama Yasmin Napper, Brand Ambassador Wardah, yang membahas pentingnya boosting confidence dalam kehidupan sehari-hari.

Baginya, kepercayaan diri adalah kunci bagi perempuan muda untuk menghadapi tantangan dan meraih impian mereka.

Selain itu, dua content creator ternama, Nashya Safina dan Afina Syifa, turut berbagi tips membangun personal branding serta menciptakan konten autentik yang relevan dengan audiens.

Keduanya juga berbicara tentang bagaimana cara mengatasi rasa tidak percaya diri, yang sering kali menjadi batu sandungan bagi perempuan muda dalam mengejar karier atau mimpi mereka.

Tak ketinggalan, Netha, pemilik brand modest fashion Byneeth berbagi perjalanan inspiratifnya membangun bisnis di usia muda. Ia mengisahkan lika-liku perjuangannya bersaing di industri fashion lokal yang sangat kompetitif, serta bagaimana ia berhasil mempertahankan idealisme dan nilai-nilai yang ia yakini.

“Kita semua punya momen-momen penting dalam hidup kita. Tugas kita adalah menjadikan momen tersebut sebagai titik awal untuk bergerak maju dan memberikan manfaat bagi orang lain,” ujar Shine Natasha, alumni WYA batch 2, yang turut berbagi pengalamannya dalam acara ini.

Melalui program Wardah Youth Ambassador batch 3, Wardah ingin memberikan ruang bagi perempuan muda untuk berkembang, berdaya, dan berkontribusi bagi lingkungan sekitar.

Eni Dwi Astuti, perwakilan Wardah, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk menginspirasi para peserta agar dapat mengubah momen personal mereka menjadi gerakan kebaikan yang lebih luas.

“Creator Connect merupakan langkah awal untuk memperkuat komunitas perempuan muda. Kami ingin para peserta tidak hanya merayakan momen individu, tetapi juga menjadikannya sebagai gerakan yang membawa manfaat bagi banyak orang,” kata Eni Dwi Astuti.

Acara ini semakin istimewa dengan nuansa Hari Kartini yang kental. Para peserta yang hadir tampak mengenakan kebaya, simbol kebanggaan akan identitas budaya Indonesia. Selain itu, penggunaan elemen-elemen tradisional dalam dekorasi acara membuat suasana semakin sarat makna. 

Peserta juga dimanjakan dengan berbagai aktivitas menarik seperti experience booth, games interaktif, dan digital activation. Semua ini dirancang untuk memperkuat ikatan antara peserta dan memberikan pengalaman yang relevan serta bermanfaat.