Jelang Laga, PSM Makassar Kembali Latihan Set Piece di Bawah Arahan Paulo Renato
Juru taktik asal Portugal itu memberi porsi latihan lebih untuk mematangkan set piece PSM Makassar.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Pelatih, Bernardo Tavares asah skema set piece atau bola mati PSM Makassar jelang bersua Borneo FC.
Juru taktik asal Portugal itu memberi porsi latihan lebih untuk mematangkan set piece PSM Makassar.
Kurang lebih 30 menit Yuran Fernandes cs fokus latihan skema bola mati di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Rabu (16/4/2025) sore.
Bernardo Tavares membagi dua skuad PSM Makassar, 11 lawan 11.
Tim biru yang dihuni pemain inti bertugas untuk menyarangkan bola ke gawang lewat skema bola mati.
Sedangkan tim merah bertugas untuk menghalau pemain tim biru agar tak memasukkan bola.
Jika tim merah mendapat bola, mereka harus melancarkan serangan balik cepat.
Bernardo Tavares memulai skema bola matinya dari tendangan sudut. Daisuke Sakai menjadi eksekutor.
Sebagian besar pemain tim biru berada di dalam kotak penalti untuk menyambut bola sepakan pemain asal Jepang itu.
Bernardo Tavares berdiri di belakang gawang, asisten pelatih, Ahmad Amiruddin dan Paulo Renator berdiri di samping gawang menyaksikan aksi penggawa Pasukan Ramang.
Daisuke Sakai berulang kali melepas sepak pojok dari sisi kanan gawang, ada berhasil disambut berujung gol, tapi ada juga gagal dan justru timnya mendapat serangan balik.
Selama latihan itu, Paulo Renato memberikan masukan kepada Yuran Fernandes cs.
Ia mengatur detail posisi dan peran para pemain ketika ingin menyambut bola mati.
Ada yang menjadi tameng, menjadi pengganggu lawan, pembuka ruang hingga eksekutor.
Setelah puas skema dari sepak pojok dari sisi kanan gawang, lalu beralih ke sisi kiri gawang.
Victor Luiz yang bertugas menjadi pengambil tendangan penjuru. Berulang kali pemain asal Brasil ini diminta lepaskan sepak pojok sembari dikoreksi oleh jajaran pelatih.
Ada berbagai skema sepak pojok dilakukan, baik yang langsung mengarah ke depan gawang atau melalui kerja sama dengan pemain lawan.
Selain bola mati dari sepak pojok, PSM Makassar juga mencoba melakukan skema bola mati dari tendangan bebas.
Eksekutor tendangan bebas tetap Daisuke Sakai dan Victor Luiz. Berbagai macam skema dijalankan, ada berujung gol, ada yang berhasil diamankan lawan.
Bola mati melalui lemparan ke dalam juga diasah. Tugas pelempar bola diberikan kepada Daffa Salman dan Victor Luiz.
Keduanya memang memiliki lemparan ke dalam yang cukup jauh.
Skema bola mati benar-benar ingin dimaksimalkan oleh Juku Eja untuk mencetak gol.
Apalagi, mereka ditunjang dengan pemain berpostur tinggi seperti Yuran Fernandes, Nermin Haljeta, Aloisio Soares dan Balotelli.
Ditambah lagi, PSM Makassar menjadi tim paling banyak mencetak gol dari bola mati.
Terbaru, Semen Padang menjadi korban bola mati Juku Eja di Stadion BJ Habibie, Parepare pada Kamis (10/4/2025).
Gol dicetak Aloisio Soares usai menyambut tendangan sepak pojok Daisuke Sakai. (*)
Sinyal PSM Makassar Tetap Kerja Sama Apparel Adidas Musim Depan |
![]() |
---|
PSM Makassar Wajib Menang Lawan Persija, Fans Juku Eja: Bermainlah Sepenuh Hati |
![]() |
---|
Jersey PSM Makassar Kolaborasi Adidas Dijual Rp 1 Juta, Suporter Antusias |
![]() |
---|
The Jakmania Desak Mauricio Souza Mainkan Top Skorer Persija Lawan PSM Makassar, Sumbang 22 Gol |
![]() |
---|
Alex Tanque Absen Lawan Persija Jakarta, PSM Makassar Siapkan Abu Kamara dan Jacques Medina |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.