Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kapolri Rotasi Irjen Akhmad Wiyagus Jadi Astamaops Gantikan Komjen Imam Sugianto

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan rotasi besar-besaran di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Editor: Sakinah Sudin
mediahub.polri.go.id
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan rotasi besar-besaran di tubuh Polri berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/688/IV/KEP./2025 tertanggal 13 April 2025. Salah satunya merotasi Irjen Pol. Akhmad Wiyagus jadi (Astamaops). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah update mutasi Polri terbaru April 2025.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan rotasi besar-besaran di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/688/IV/KEP./2025 tertanggal 13 April 2025, sebanyak 49 perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen) mengalami mutasi dan pengangkatan jabatan baru.

Mutasi ini mencakup berbagai posisi strategis di Bareskrim, Polda, Lemdiklat, serta penugasan di luar struktur seperti KPK, BNN, BPOM, hingga Wantannas.

Seluruh pejabat yang dimutasi diminta untuk melaksanakan tugas paling lambat 14 hari sejak surat keputusan ditetapkan.

Dalam surat telegram tersebut, Kapolri merotasi Komjen Imam Sugianto dari posisinya sebagai Asisten Utama Bidang Operasi (Astamaops) ke jabatan pati untuk persiapan penugasan pada luar struktur.

Posisi lamanya digantikan Irjen Pol. Akhmad Wiyagus yang sebelumnya menjabat Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat.

Adapun posisi Kapolda Jawa Barat diisi Irjen Pol Rudi Setiawan.

Sebelumnya, Rudi Setiawan menjabat sebagai Deputi Penindakan KPK.

Sementara itu, Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi tetap menjabat sebagai Pati Bareskrim Polri.

Posisi Sahlisosbud Kapolri kini diisi Brigjen Pol Kumbul Kusdwijanto Sudjadi, yang juga berasal dari KPK.

Di Divisi Teknologi Informasi Kepolisian, Brigjen Pol Riko Sunarko ditunjuk sebagai Pengembang Teknologi Informasi Utama Tingkat II menggantikan Brigjen Pol Edi Ciptanto yang memasuki masa pensiun.

Rotasi juga terjadi di bidang pengawasan, pendidikan, dan sumber daya manusia. Kombes Pol Zulkifli dipindahkan dari posisi Irwasda Polda Kaltim menjadi Dosen Kepolisian Utama Tingkat II di Akpol, dan posisinya digantikan Kombes Pol Aloysius Suprijadi. Sementara Irwasda Sulbar diisi Kombes Pol Enday Sudrajat.

Mutasi di jajaran Karorena Polda juga mencakup Kombes Pol Andi Azis Nizar ke Itwasum Polri, Kombes Pol Suratno ke Polda Lampung, dan Kombes Pol Susilo Setiawan ke Polda NTB.

Jajaran Lemdiklat turut mengalami perubahan signifikan, termasuk penunjukan Brigjen Pol Jebul Jatmoko sebagai Widya Iswara Utama Tingkat I Sespim, menggantikan Brigjen Pol Dody Marsidy yang kini menjabat Karokurlum Lemdiklat Polri.

"Seluruh pejabat yang menerima mutasi agar segera melaksanakan tugas paling lambat 14 hari sejak ditetapkannya keputusan mutasi," tulis isi telegram tersebut, dikutip Tribun-Timur.com dari laman Media Hub Polri.

Selain itu, pengemban fungsi sumber daya manusia (SDM) diminta segera mengajukan biaya perjalanan dinas mutasi dengan anggaran negara dan melaporkan pelaksanaannya.

Profil Komjen Imam Sugianto

Nama lengkapnya Komjen Pol Drs. Imam Sugianto, M. Si.

Dia lahir di Malang, Jawa Timur, 11 Maret 1967.

Imam Sugianto merupakan lulusan Akpol 1990.

Perwira Tinggi Polri ini mengemban amanat sebagai Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi sejak 31 Januari 2025.

Sementara ini, Komjen Imam Sugianto juga masih menjabat Kapolda Jatim lantaran Kapolri masih belum menunjuk penggantinya.

Riwayat Pendidikan Komjen Imam Sugianto

- AKABRI atau Akpol (1990)

- PTIK

- SESPIM

- LEMHANNAS (2017)

Riwayat jabatan Komjen Imam Sugianto

- Kasat Intelkam Polwiltabes Surabaya

- Kapolresta Surabaya Timur

- Kapolres Gresik (2008)

- Sespri Kapolri

- Kapolres Metro Bekasi Kota (2009)

- Kapolres Metro Jakarta Selatan (2011)

- Ajudan Presiden RI (2012)

- Wakapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (2014)

- Karobinops Sops Polri (2015)

- Wakapolda Kalimantan Barat[1] (2019)

- Asisten Operasi Kapolri[2] (2020)

- Kapolda Kalimantan Timur (2021)

- Kapolda Jawa Timur (2023)

- Astamaops Kapolri (2025). (Tribun-Timur.com/ Sakinah Sudin)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved