Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSSI

Erick Thohir Kaget Drawing Liga 4 tak Transparan ‘Jangan Main-main’

Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta agar drawing Liga 4 diulang setelah drawing tak transparan Ketua Umum Asprov PSSI DI Yogyakarta, Dessy Arfianto.

Editor: Muh Hasim Arfah
Dok istimewa/akun X
DRAWING DIULANG- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (kiri) kaget melihat drawing Liga 4 berjalan tidak transparan yang dilakukan oleh Ketua Umum Asprov PSSI DI Yogyakarta, Dessy Arfianto (kanan).  Jadwal baru pengundian ulang yang akan berlangsung pada Senin (14/5/2025), pukul 14.00 WIB. 

Pasalnya, dalam proses pengundian jadwal, seorang pria yang mengenakan baju Timnas Indonesia terlihat melakukan tindakan yang mencurigakan.

Pria tersebut tampak mengambil bola undian (drawing ball).

Namun saat membuka kertas hasil undian, tangannya terlihat sempat disembunyikan ke bawah meja sebelum akhirnya membuka kertas tersebut.

Momen ini terekam kamera amatir dan viral di media sosial.

Salah satunya dibagikan oleh akun @medsos_rame pada Sabtu, 12 April 2025.

"Keanehan dalam pelaksanaan drawing kompetisi Liga 4 Indonesia menjadi sorotan publik setelah video proses drawing yang dinilai tidak transparan dan penuh kejanggalan viral di media sosial pada Jumat (11/4)," tulis akun tersebut.

Menanggapi kejadian tersebut, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengecam keras pelaksanaan drawing Liga 4 yang dianggap tidak profesional dan tidak transparan serta mencederai semangat fair play dalam kompetisi sepak bola nasional.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan rasa kekecewaannya dan menegaskan pentingnya menjaga integritas di setiap tahapan kompetisi, baik di level profesional maupun amatir.

Unggahan tersebut mendapat ribuan tanggapan dan komentar dari warganet.

Mayoritas warganet menyoroti pria yang melakukan pengundian tersebut.

Berdasarkan penelusuran Tribun Bengkulu, pria tersebut diketahui bernama Dessy Arfianto, yang merupakan Ketua Umum Asprov PSSI DI Yogyakarta periode 2023–2027.

Alasan Dessy Arfianto

Dessy Arfianto akhirnya mengungkap alasan di balik aksinya membuka kertas drawing Liga 4 di bawah meja yang sempat menuai perhatian. 

Ia menjelaskan bahwa hal itu dilakukan bukan untuk menyembunyikan apa pun, melainkan karena keterbatasan fisik pada tangannya.

Saat melakukan drawing Liga 4 Indonesia, Dessy Arfianto mengaku sedang mengalami gangguan kesehatan, terutama pada tangannya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved