Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar Masih Unggul Tembakan dari Persib, Ini Statistiknya

Di musim 2023/2024, PSM Makassar sempat memuncaki daftar klub dengan total tembakan terbanyak di antara 18 peserta Liga 1.

Editor: Saldy Irawan
PSM
TEMBAKAN PSM – Aksi penyerang PSM Makassar, Nermin Haljeta saat melawan Persik Kediri pada pekan 27 Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jawa Timur, Selasa (11/3/2025) malam. Total tembakan PSM Makassar musim ini menurun. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Statistik tembakan PSM Makassar di Liga 1 2024/2025 menunjukkan penurunan signifikan dibandingkan musim sebelumnya.

Di musim 2023/2024, PSM Makassar sempat memuncaki daftar klub dengan total tembakan terbanyak di antara 18 peserta Liga 1.

Namun, hingga pekan ke-27 Liga 1 musim ini, tim besutan Bernardo Tavares hanya berada di papan tengah dalam hal jumlah tembakan yang dilesakkan.

Saat ini, PSM Makassar berada di peringkat 10 dengan total 320 tembakan.

Meskipun demikian, jumlah tembakan tersebut masih lebih banyak daripada dua tim besar lainnya, yakni Persib Bandung dan Persija Jakarta.

Persib, yang saat ini berada di puncak klasemen, tercatat melepaskan 306 tembakan dan menempati peringkat 13. 

Sementara itu, Persija Jakarta ada di peringkat 15 dengan 301 tembakan.

Untuk tembakan tepat sasaran, PSM Makassar mencatatkan 119 tembakan ke gawang, yang menempatkan mereka di peringkat sembilan.

Persib sendiri sedikit lebih baik dengan 124 tembakan ke gawang, berada satu tingkat di atas PSM Makassar.

Akurasi tembakan PSM Makassar juga mencatatkan angka yang cukup baik, yakni 1.313, yang membuat mereka berada di peringkat delapan.

Angka ini bahkan lebih baik dari Bali United dan Borneo FC, yang memiliki jumlah tembakan terbanyak.

Penurunan angka tembakan PSM Makassar musim ini bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Pengamat sepak bola, Assegaf Razak, menilai bahwa tim saat ini tidak memiliki pemain dengan kemampuan tembakan jarak jauh yang mematikan, seperti yang ditunjukkan oleh Kenzo Nambu di musim lalu.

“Kita kembali ke individu pemain. Mungkin tahun lalu, banyak pemain yang memiliki akurasi tembakan bagus,” ujar Assegaf saat dihubungi Tribun-Timur.com, Sabtu (5/4/2025).

Selain itu, faktor perubahan taktik juga menjadi salah satu alasan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved