Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prediksi Cuaca

Hati-hati Saat Mudik Lebaran! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Berlangsung hingga Akhir Ramadhan 2025

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar memprediksi cuaca ekstrem berpotensi terjadi hingga momen mudik lebaran. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sakinah Sudin
Dok Tribun Timur
CUACA EKSTEM - Foto ilustrasi. Momen Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry naik perahu turun mengecek kondisi banjir di Perumnas Antang pada Rabu (12/2/2025). Cuaca ekstrem di Sulsel diprediksi berlangsung hingga akhir Ramadhan atau Maret 2025. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Masyarakat Sulawesi Selatan (Susel) harap meningkatkan kewaspadaan. 

Bagi Anda yang ingin mudik agar kiranya selalu memantau perkembangan cuaca. 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar memprediksi cuaca ekstrem berpotensi terjadi hingga momen mudik lebaran. 

"Ada peningkatan intensitas hujan pertengahan akhir Maret dan akhir ramadan atau momen mudik lebaran," kata Prakirawan BMKG Wilayah V Makassar, Rezky Yuda, kepada Tribun Timur lewat sambungan telepon, Senin (17/3/2025). 

Peningkatan curah hujan ini akan signifikan saat mudik lebaran dibandingkan arus balik lebaran. 

Periode cuaca ekstrem dimulai 15 hingga 22 Maret 2025.

Fenomena ini, kata Rezky, disebabkan oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) dan gelombang rosby ekuator pada pertengahan akhir bulan Maret. 

Di sisi lain, wilayah Sulsel juga sekarang ini masih berada pada periode musim hujan. 

Karena itu, lanjut dia, kombinasi fenoma ini dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan di Sulsel, khususnya Sulsel bagian barat dan Selatan. 

Adapun Sulsel bagian barat meliputi Kabupaten Pinrang, Parepare Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa, dan Takalar. 

Sementara wilayah Sulsel bagian Selatan meliputi Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, dan Sinjai. 

Menghadapi potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap kemungkinan hujan lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang.

Masyarakat diharapkan berhati-hati saat melakukan aktivitas di luar ruangan.

Masyarakat juga harus siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, pohon tumbang, dan tanah longsor.

"Diharapkan untuk terus memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG, tetap tenang dan siaga menghadapi cuaca ekstrem, serta pahami langkah evakuasi jika diperlukan," kata Rezky (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved