Muswil PAN Sulsel
Muswil PAN Sulsel: Chaidir Syam Vs Husniah Talenrang atau Tetap Ashabul Kahfi
Musyawarah Wilayah Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Sulawesi Selatan (Muswil DPW PAN) kini menjadi sorotan.
TRIBUN-TIMUR.COM- Musyawarah Wilayah Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Sulawesi Selatan (Muswil DPW PAN) kini menjadi sorotan.
Sebab, dua bupati dari kader PAN siap-siap maju dalam Muswil pasca lebaran Idul Fitri nanti.
Mereka adalah Bupati Gowa Siti Husniah Talenrang dan Bupati Maros Andi Chaidir Syam bersaing.
Sementara itu, Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi masih belum memberikan respon atas keinginan dua bupati PAN ini.
Husniah mengklaim akan mendapatkan 13 dukungan dari pemilik suara DPD.
"Alhamdulillah, teman-teman DPD menginginkan dan memberikan rekomendasi kepada saya untuk maju. Ini tentunya adalah amanah yang patut saya jalankan," ujar Husniah Talenrang
Sebelumnya, Ketua DPD PAN Maros, Chaidir Syam, menjelaskan pendaftaran ini terbuka untuk siapa saja, baik pengurus yang saat ini menjabat, kader PAN, maupun simpatisan partai.
Bahkan, figur eksternal juga diberikan kesempatan untuk ikut serta dalam kontestasi ini.
Pendaftaran tersebut dibuka mulai hari ini, 9 hingga 17 Maret 2025.
Pendaftaran dilakukan di sekretariat DPD PAN Maros yang berlokasi di Jalan Lavender, 1-2 Maros.
"Semua kami buka untuk siapapun, baik pengurus saat ini, kader PAN, dan simpatisan PAN," katanya saat dihubungi Tribun Timur, Minggu (9/4/2025).
Ia mengatakan setelah tahapan pendaftaran, tahapan selanjutnya verifikasi yang dilakukan oleh panitia DPD PAN Maros.
Hasil verifikasi ini nantinya akan diserahkan kepada Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN untuk diproses lebih lanjut.
Bupati Maros ini mengungkapkan jadwal Musyawarah Daerah (Musda) akan ditentukan oleh DPP PAN.
“Pemilihannya ketua DPD PAN ini diharapkan dapat memperkuat struktur partai di tingkat kabupaten,” tuturnya.
Ia pun mengaku dirirnya tidak akan maju lagi di Musda Maros.
“Kami menginginkan ada regenerasi baik kepemimpinan dan kepengurusan di PAN Maros,” ujarnya.
Ia bersedia maju menjadi pengurus dan membesarkan DPW PAN Sulawesi Selatan.
“Semuanya kita serahkan kepada seluruh pengurus baik DPD se-Sulsel dan DPW, serta rekomendasi DPP PAN,” tambahnya.
Chaidir yang sudah sekitar 23 tahun berada di PAN menegaskan ia siap patuh dan berjuang untuk kebesaran PAN, khususnya di Sulawesi Selatan.
“Apalagi Keberhasilan PAN Maros saat ini berhasil mendudukkan kadernya 12 kursi di DPRD Maros dan mempertahankan bupati Maros yang juga kader PAN,” tutupnya.
Sinyal Kahfi
Ashabul Kahfi juga masih mendapatkan dukungan dari ketua DPD PAN se-Sulsel.
Ketua PAN Sulawesi Selatan (Sulsel), Ashabul Kahfi tampaknya masih bimbang untuk maju kembali sebagai ketua partai.
Anggota DPR RI itu sejatinya telah memimpin partai besutan Zulkifli Hasan itu cukup lama.
Tahun ini, pergantian posisi ketua di PAN Sulsel rencananya akan dilaksanakan.
Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN direncanakan akan berlangsung pada tahun ini.
Ashabul Kahfi mengatakan, dirinya sudah menjabat sebagai ketua kurang lebih selama 20 tahun lamanya.
"Saya ini sudah empat periode (jadi ketua PAN Sulsel)," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (29/1/2025) sore.
Kahfi mengaku PAN Sulsel memiliki banyak kader hebat yang tentu akan maju.
"Di PAN banyak kader yang siap (maju menjadi ketua)," ungkapnya.
Untuk jadwal Muswil rencananya akan dilaksanakan pada tahun ini.(*)
Musyawarah Wilayah
Partai Amanat Nasional
Sulawesi Selatan
Husniah Talenrang
Chaidir Syam
Ashabul Kahfi
Penyebab PAN Sulsel Belum Pilih Ketua, Ashabul Dukung Chaidir atau Husniah? |
![]() |
---|
Sosok Calon Ketua PAN Sulsel Periode 2025–2030, Pertarungan Senior - Junior |
![]() |
---|
Andi Syafril Chaidir Syam Akui PDKT Pemilik Suara di Muswil PAN Sulsel 2025 |
![]() |
---|
Chaidir Syam dan Husniah Talenrang Bakal Hadapi Ashabul Kahfi di Muswil PAN, Bupati Vs Anggota DPR |
![]() |
---|
Siap Bertarung di Muswil, Husniah Talenrang Resmi Daftar Calon Ketua DPW PAN Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.