Masalah Dihadapi PSM Makassar Jelang Lawan Persik Kediri, Lampu Stadion Padam Saat Latihan Terakhir

Tim Juku Eja dipermalukan oleh Persebaya 0-1 di laga terakhir, Jumat (7/3/2025) malam.

Hasil tersebut membuat posisi anak asuh Bernardo Tavares melorot ke peringkat delapan dengan 39 poin.

Sedangkan Persik puasa kemenangan di delapan pertandingan terakhir. Bahkan, di laga sebelumnya kalah 4-1 dari Persib Bandung, Rabu (5/3/2025).

Menjamu PSM Makassar, kesempatan Persik untuk memutus hasil negatif dan menambah poin untuk perbaiki posisi di klasemen.

Klub berjuluk Macan Putih ini sekarang bertengger di urutan 12 dengan 34 poin.

Namun, bagi Asisten Pelatih PSM Makassar, Ahmad Amiruddin, melawan Persik akan menjadi pertandingan yang berat.

Pasalnya, PSM Makassar punya waktu persiapan yang minim. Jarak antar pertandingan terakhir dengan Persik hanya empat hari.

Di lain sisi, Persik punya waktu persiapan menuju pertandingan enam hari.

“Besok pastinya menjadi laga yang berat bagi kami. Kita tahu Persik punya dua hari lebih lama recoverynya dibanding kami,” sebutnya saat konferensi pers di Ruang Media Stadion Gelora Soepriadi, Senin (10/3/2025).

Tak hanya itu, Ahmad Amiruddin juga mengeluhkan kondisi lapangan yang kurang bagus. Menurutnya, hal tersebut bisa membuat pemain cedera.

“Kondisi lapangan juga kurang ideal, mungkin pemain rentan cedera dengan kondisi seperti ini (lapangan keras),” keluh pelatih kelahiran Lappariaja, Bone ini.

Selain itu, tambah dia, rekor pertemuan juga lebih berpihak kepada tuan rumah.

PSM Makassar tak pernah menang dari Persik di tiga laga terakhir, dua kali imbang dan sekali seri.

“Begit pun rekor pertemuan dengan Persik, tiga pertemuan terakhir kami tak pernah menang dari Persik. Itu adalah realitas pertandingan besok,” ujarnya.

Meski begitu, Amir sapaan akrab Ahmad Amiruddin optimis para penggawa Pasukan Ramang akan memberikan permainan terbaik demi membawa pulang tiga poin.