Jelang Mudik Lebaran, Jalan Poros Tana Batue Bone-Sinjai Semakin Hancur
jalan yang berlokasi di Kecamatan Libureng ini mengalami kerusakan parah dengan banyak lubang, aspal yang terkelupas
Penulis: Ilham Arsyam | Editor: Ari Maryadi
TRIBUN-TIMUR.COM - Mudik Lebaran 2025 tinggal menghitung hari, tapi kondisi jalan poros Tana Batue Kabupaten Bone Sulawesi Selatan semakin memprihatinkan.
Jalan poros Tana Batue dikenal sebagai jalur alternatif yang disukai pengemudi mobil angkutan umum dan masyarakat karena dapat menghemat jarak tempuh sekitar 40 kilometer dibandingkan rute lain melalui Camming, Bone menuju Kabupaten Sinjai.
Berdasarkan pantau Tribun Sabtu (8/3/2025), jalan yang berlokasi di Kecamatan Libureng ini mengalami kerusakan parah dengan banyak lubang, aspal yang terkelupas, serta menjadi berlumpur saat hujan.
Kondisi ini telah berlangsung lama dan dikeluhkan banyak pengendara, terutama sopir angkutan antar daerah Makassar - Bone/Sinjai.
"Biasanya jalan rusak disini 6 bulan paling lama sudah diperbaiki. Sekarang sudah lebih dari satu tahun malah tambah hancur," ujar Jumain, salah satu sopir angkutan.
Kerusakan jalan ini berdampak signifikan pada waktu tempuh.
Jika sebelumnya perjalanan dari Tana Batue-Palattae bisa ditempuh dalam waktu 30 menit, kini pengendara harus menghabiskan hingga 1,5 jam untuk melintas di jalur ini.
Panjang jalan yang mengalami kerusakan diperkirakan mencapai 30 km, titik terparah ada di wilayah Sanrego.
Pemprov Sulsel sebelumnya pernah melakukan pengerjaan sepanjang 3 km pada 2023 lalu.
Namun tak bertahan lama, jalan ini kembali mengalami kerusakan.
Warga dan sopir berharap pemerintah segera turun tangan memperbaiki jalan tersebut, terlebih dengan adanya kepala daerah baru yang baru dilantik.
"Saya dengar-dengar Pak Gubernur dan Bupati Bone ini kan saudara kandung. Siapa tahu bisa bekerja sama untuk segera memperbaiki jalan ini," kata Andi, salah satu sopir Makassar-Sinjai yang kerap melintasi jalur tersebut.
Dengan semakin dekatnya musim mudik Lebaran, masyarakat berharap perbaikan bisa segera dilakukan agar perjalanan mereka lebih nyaman dan aman.
Penjelasan BKD Sulsel Soal Mutasi 800 Nakes, Ada Ditugaskan di RS Regional Lamappapenning Bone |
![]() |
---|
Latihan Terjun Taktis Kostrad di Bone Jadi Tontonan Warga, TNI Bagi-bagi Sembako |
![]() |
---|
Bus Trans Bakal Layani Rute Baru Bone ke Sinjai dan Wajo, Tarifnya Tidak Disubsidi |
![]() |
---|
Profil AKP Nurhayati Kapolsek Perempuan Satu-satunya di Bone, Doktor Lulusan UMI |
![]() |
---|
Syekh Ahmad Saleh Zaqiatuddin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.