Paul Munster Sebut Stadion BJ Habibie Bau dan Tak Layak Gelar Laga PSM Makassar vs Persebaya

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster mengkritik kondisi Stadion BJ Habibie Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kritik pedas diutarakan Paul Munster di press conference menjelang laga PSM Makassar Vs Persebaya Surabaya, Kamis (6/3/2025) malam.

Bahkan, Paul melakukan aksi menutup hidung dan mulutnya selama press conference berlangsung.

Itu dikarenakan ruangan masih berbau cat.

"Saya mendengar situasi di sini. Tempat ini (Stadion BJ Habibie) tidak siap," katanya.

Dia mengungkapkan, pemainnya bahkan harus berganti pakaian di dalam lapangan dikarenakan ruangan tidak memiliki pendingin atau AC.

"Tidak ada pendingin (AC), ruangannya berbau dan pemain kami harus berganti pakaian di luar ruangan," ungkapnya.

Menurut Paul, seharusnya PT LIB tidak mengijinkan pertandingan digelar di Stadion BJ Habibie dengan kondisi masih dalam penyelesaian.

Seharusnya kata dia, laga antara PSM Vs Persebaya digelar di Bali.

"Saya kaget melihat kondisi ini. Situasi ini tidak bisa diterima. Saya tidak percaya kita akan bermain di tempat dengan situasi seperti ini. Harusnya tetap bermain di Bali atau stadion lainnya," ucapnya.

Diketahui, PSM Makassar akan menjamu Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke 26.

Laga klasik tersebut akan tersaji di Stadion BJ Habibie Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (7/3/2025) pukul 21.30 WITA.

Laga ini juga menjadi laga perdana bagi PSM Makassar di Stadion BJ Habibie setelah stadion itu direnovasi selama satu tahun lebih.

AFF Pantau Laga PSM vs Persebaya

Perwakilan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara atau AFF visitasi markas PSM Makassar, Stadion BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dari foto diperoleh Tribun-Timur.com, perwakilan AFF itu melihat langsung kondisi stadion yang berada di Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki ini.

Kehadiran wakil AFF itu ditemani oleh Direktur PSM Makassar, Rafiuddin Razak dan Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin.

Visitasi AFF ini menjadi sinyal PSM Makassar bisa menggunakan Stadion BJ Habibie sebagai home base di ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025.

PSM Makassar di turnamen antar klub Asia Tenggara tersebut berhasil lolos ke semifinal.

Tim Juku Eja bertemu dengan wakil Vietnam, Cong An Ha Noi FC (CANH). Pertemuan akan berlangsung dua kali, Rabu (2/4/2025) dan Rabu (30/4/2025).

Dari informasi dihimpun Tribun-Timur.com, kehadiran wakil AFF untuk menilai kelayakan Stadion BJ Habibie untuk digunakan di semifinal ACC.

Salah satu yang dinilai terkait faktor keamanan.

Pihak AFF tak ingin ada kericuhan dan ribut suporter.

Makanya, pihak AFF akan menyaksikan laga duel klasik PSM Makassar vs Persebaya Surabaya, Jumat (7/3/2025) malam.

Pihak AFF ingin memastikan pertandingan lancar tanpa ada keributan, seperti perkelahian, pelemparan dan lain-lainnya.

Jika semua lancar bukan tak mungkin Stadion BJ Habibie bisa direkomendasikan untuk digunakan menjamu CANH di leg pertama semifinal ACC, Rabu (2/4/2025).

Namun, sebaliknya kalau ada insiden bisa dipastikan PSM Makassar menjamu CANH di Stadion BJ Habibie, pupus.

Legenda PSM Makassar Sumirlan, berharap seluruh suporter menjaga keamanan dan sportivitas.

Apalagi, pertandingan ini ditonton oleh pihak AFF untuk menilai Stadion BJ Habibie layak digunakan di pertandingan semifinal.

"Jangan ada keributan. Mari kita mendukung dengan sportivitas," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Kamis (6/3/2025).

Sumirlan mengimbau suporter harus saling menjaga. 

Sebab, akan menjadi keuntungan jika bisa menyaksikan Juku Eja berlaga di semifinal ACC di markas sendiri.

"Jadi kita bersatu untuk mengawal laga ini secara damai. Beri support boleh, tapi harus sabar dan jangan emosi," imbau Ketua PSM All Star ini.

Terakhir ia berharap, PSM Makassar bisa melanjutkan tren positif lawan Persebaya.

"Semoga PSM Makassar bisa menang dari Persebaya di laga besok," ucapnya. 

500 Personel Polisi Amankan Laga PSM vs Persebaya

PSM Makassar akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion BJ Habibie, Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (7/3/2025).

Duel sengit tersebut diprediksi akan dibanjiri penonton. 

Kembalinya Pasukan Juku Eja bermain di kandang sendiri setelah lebih dari satu tahun menjadi tim musafir sudah sangat dinantikan oleh para pendukungnya.

Sebanyak 500 personel gabungan, yang terdiri dari pihak kepolisian, TNI, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), akan disiagakan untuk menjaga kelancaran laga ini.

Kapolres Parepare, AKBP Arman Muis, mengatakan pihaknya akan menyiapkan personel sesuai kebutuhan pengamanan laga.

"Untuk pengamanan laga PSM vs Persebaya, kami siapkan 500 personel gabungan," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Kamis (6/3/2025).

Arman menambahkan, pihaknya bersama panitia pelaksana dan Pemerintah Kota Parepare telah melakukan rapat koordinasi terkait pengamanan laga tersebut.

"Karena tingginya animo suporter yang diprediksi akan datang, kami sudah melakukan persiapan maksimal," ungkapnya.

Dia pun mengimbau para suporter yang hadir untuk menjaga agar jalannya pertandingan tetap kondusif.

"Kami meminta kerjasama dari semua kelompok suporter agar pertandingan ini aman dan nyaman," ucapnya.

Sebelumnya, panitia pelaksana telah menyiapkan 8.554 tiket untuk laga PSM Makassar vs Persebaya Surabaya, sesuai dengan kapasitas stadion pasca-revitalisasi.

"Kami menyiapkan tiket sesuai kapasitas stadion," kata Koordinator Tiket Pertandingan PSM Makassar, Aziz Jarre, saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (5/3/2025).

Daeng Jarre menjelaskan, tiket tribune barat dijual seharga Rp 300 ribu, tanpa perbedaan harga untuk VIP utama, VIP utara, dan VIP selatan.

"Tribune barat Rp 300 ribu, dan tribune timur Rp 150 ribu. Sedangkan tribune selatan dan utara seharga Rp 100 ribu," tuturnya.

Pembelian tiket hanya dapat dilakukan secara online dan nantinya akan ditukar sebelum memasuki stadion.(*)