Jelang Ramadan, Harga Cabai di Pusat Niaga Palopo Meningkat

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Jelang bulan suci Ramadan, harga cabai di Pusat Niaga Palopo (PNP) atau yang lebih dikenal Pasar Sentral Palopo mengalami kenaikan.

Pantauan Tribun-Timur.com, sehari jelang bulan suci Ramadhan pengunjung PNP meningkat.

Mulai dari emak-emak yang berdesakan memasuki area pasar dan jalan di sekitar PNP yang macet.

Hal itu menandakan meningkatnya kebutuhan bahan pokok masyarakat jelang bulan suci Ramadhan.

Salah seorang pedagang di PNP yang bernama Hartati mengatakan sudah sepekan pengunjung PNP meningkat.

"Sudah satu minggu terakhir ini ramai pengunjung. Berbanding terbalik dengan dua minggu lalu sepi sekali," kata Hartati, Jumat (28/2/2025).

Meningkatnya kebutuhan masyarakat tersebut ternyata membuat sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga di PNP, salah satunya cabai.

"Sekarang cabai keriting itu Rp 45 ribu perkilo, biasanya Rp 35 perkilo. Sementara cabai besar Rp 40 ribu perkilo padahal biasanya Rp 35," jelasnya.

Menurut Hartati, harga cabai rawit tersebut meningkat dua hari jelang bulan suci Ramadan.

Diantara beberapa jenis cabai, rawit mengalami kenaikan paling signifikan jelang Ramadan.

"Sekarang cabai rawit itu Rp 90 ribu perkilo, padahal dua hari yang lalu masih Rp70 ribu saya jualkan perkilo," ujar Sri, pedagang di Pusat Niaga Palopo.

Berbanding terbalik dengan harga cabai, tomat justru semakin murah jelang Ramadhan.

"Sekarang tomat perkilo Rp 8 ribu. Padahal beberapa hari lalu masih Rp 20 ribu satu kilo," katanya. (*)