Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ramadan 2025

BREAKING NEWS: 1 Ramadan Pemerintah dan Muhammadiyah Bersamaan 1 Maret 2025

Pemerintah memutuskan 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu (1/3/2025). Jadwal ini bersamaan dengan Muhammadiyah.

|
Editor: Muh Hasim Arfah
Tangkapan Layar Kompas TV
1 RAMADAN 2025- Tangkapan layar Kompas TV Pemerintah mengumumkan 1 Ramadan pada tanggal 1 Maret 2025. Hal itu berdasarkan keputusan dalam sidang Isbat di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Jumat (28/2/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM- Pemerintah memutuskan 1 Ramadan jatuh pada hari Sabtu (1/3/2025). 

Keputusan ini berdasarkan sidang isbat di Kementerian Agama, Jakarta

Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar mengatakan, berdasarkan pemantauan hilal di berbagai daerah, maka pemerintah memutuskan Ramadan jatuh besok. 

Sebelumnya, ormas Muhammadiyah sudah memutuskan Ramadan jatuh 1 Maret 2024. 

Beberapa daerah yang masuk seperti Aceh sudah terlihat hilal. 

"Poin kesimpulan calon jamaah tarwih, kita menunggu paling barat di Aceh," ujarnya. 

"Laporan di seluruh hilal di seluruh Indonesia di 3 derajat. Ternyata ditemukan hilal. Maka, malam ini 1 Ramadan ditetapkan besok tanggal 1 Maret 2025," katanya.  

PANTAU HILAL- Tim BMKG memantau hilal di parkiran Apartemen Delft, Kawasan CPI Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (28/2/2025). Posisi bulan sudah diatas ufuk 3 derajat hanya saja elongasi belum memenuhi syarat.
PANTAU HILAL- Tim BMKG memantau hilal di parkiran Apartemen Delft, Kawasan CPI Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (28/2/2025). Posisi bulan sudah diatas ufuk 3 derajat hanya saja elongasi belum memenuhi syarat. (tribun timur/muhammad abdiwan)

Prediksi BRIN Sebelumnya Beda

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sebelumnya memprediksi tanggal 1 Ramadhan 1446 H akan jatuh pada 2 Maret 2025 berdasarkan metode penentuan hisab dan rukyat.

Jadwal ini berbeda dengan yang telah ditetapkan Muhammadiyah, di mana 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada 1 Maret 2025.

Untuk menentukan awal puasa Ramadhan 2025, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan melaksanakan sidang isbat pada 28 Februari 2025.

Menurut metode ini, hilal dianggap memenuhi syarat apabila posisinya mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika dari Pusat Riset Antariksa BRIN, Thomas Djamaluddin, menyebut bahwa hilal yang memenuhi kriteria MABIMS tersebut diprediksi hanya akan terlihat di Aceh.

"Awal Ramadhan ini posisi hilal yang memenuhi kriteria itu hanya di wilayah Aceh, di wilayah lain belum memenuhi kriteria," ucap Thomas, dikutip dari YouTube BRIN Indonesia, Selasa (25/2/2025).

MUI: Kemungkinan Beda

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved