Daftar 23 Kepala Daerah di Sulsel Dilantik 20 Februari, Dua Saudara Mentan Amran dan Fadil Imran

TRIBUN-TIMUR.COM - Sebanyak 23 kepala daerah asal Sulsel akan dilantik 20 Februari 2025.

Dari 23 kepala daerah, empat berstatus incumbent yaitu Andi Sudirman Sulaiman, Andi Irwan Hamid, Chaidir Syam, Andi Muchtar Ali Yusuf, dan Muhammad Yusran Lalogau.

Andi Sudirman Sulaiman menjabat sebagai Gubernur Sulsel, Andi Irwan Hamid Bupati Pinrang, Chaidir Syam Bupati Maros, Andi Muchtar Ali Yusu Bupati Bulukumba, dan Muhammad Yusran Lalogau Bupati Pangkep.

Tak hanya itu, ada dua bersaudara terpilih Pilkada 2024.

Yaitu Andi Sudirman Sulaiman dan Andi Asman Sulaiman.

Baca juga: Bupati dan Wakil Bupati Wajo Terpilih Tiba di Jakarta, Langsung Ngopi Santai dengan Bupati Luwu

Andi Sudirman Sulaiman terpilih sebagai Gubernur Sulsel dan Andi Asman Sulaiman terpilih sebagai Bupati Bone.

Andi Sudirman Sulaiman dan Andi Asman Sulaiman merupakan saudara Mentan Andi Amran Sulaiman.

Begitupula Husniah Talerang dan Mohammad Firdaus Daeng Manye juga adik - kakak.

Husniah Talerang terpilih sebagai Bupati Gowa dan Mohammad Firdaus Daeng Manye Bupati Takalar.

Husniah Talerang dan Mohammad Firdaus Daeng Manye merupakan saudara Komjen Fadil Imran.

Sementara Muhammad Fathul Fauzy Nurdin akan menjadi kepala daerah termuda.

Usia Muhammad Fathul Fauzy Nurdin baru 29 tahun.

Uji terpilih menjadi Bupati Bantaeng periode 2025 - 2030.

Sementara Andrew Branch Silambi menjadi Wakil Bupati termuda.

Usia Andrew Branch baru 30 tahun.

Ia akan menjabat sebagai Wakil Bupati Toraja Utara periode 2025 - 2030.

Para gubernur dan bupati asal Sulsel yang akan dilantik telah mengikuti pemeriksaan kesehatan di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Senin (17/2/2025).

Termasuk pasangan Chaidir dan Muetazim bupati dan wabup terpilih Maros.

Sebelum memasuki gedung Kemendagri, keduanya sempat berfoto bersama jajaran ASN lingkup Pemkab Maros yang mendampingi mereka.

“Persiapannya tidur dan istirahat yang cukup, insya Allah hasilnya nanti bagus,” ujar Chaidir sebelum memasuki kantor Kemendagri.

Senada dengan Chaidir, Wakil Bupati Maros terpilih, Muetazim, juga mengaku tidak memiliki persiapan khusus sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Sama dengan Pak Bupati, istirahat dan tidur yang cukup agar stamina bagus,” bebernya.

Pemeriksaan kesehatan berjalan cepat dan tidak memakan waktu lama. Setelah 30 menit, pemeriksaan selesai dilakukan.

“Alhamdulillah semua aman, yang diperiksa itu asam urat, kolesterol, gula darah, dan tensi. Kami berdua Alhamdulillah bagus semua,” ungkap Chaidir.

Usai pemeriksaan kesehatan, keduanya akan mengikuti gladi kotor pelantikan di Istana Negara pada 18 Februari besok, dan gladi bersih pada 19 Februari mendatang. 

Dua kepala daerah terpilih lainnya yaitu Trisal Tahir - Ahmad Syarifuddin Daud dan Paris Yasir - Islam Iskandar belum akan dilantik.

Ia belum bisa mengikuti pelantikan lantaran kasus Pilwali Palopo dan Jeneponto lanjut ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Retreat di Akmil

Semua kepala daerah akan ikut dalam retreat atau pembekalan kepala daerah terpilih di Magelang, Jawa Tengah, Jumat-Jumat (21-28/2/2025). 

Termasuk kepala daerah dari Sulawesi Selatan. 

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan, retreat atau pembekalan kepala daerah terpilih akan dilaksanakan pada 21 hingga 28 Februari 2025 di Magelang, Jawa Tengah. 

Tanggal tersebut dipilih karena pelantikan kepala daerah tahap pertama menurut rencana akan berlangsung pada 20 Februari 2025, atau satu hari sebelum pelaksanaan retret. 

“Dijadwalkan 21 (Februari) para kepala daerah itu akan mengikuti pembekalan di Magelang,” ujar Bima dalam siaran pers, Minggu (9/2/2025). 

Menurut rencana, 505 kepala daerah yang terdiri dari gubernur, bupati, dan wali kota akan terlebih dahulu berkumpul di Istana Kepresidenan Yogyakarta. 

Sebab, ada 40 gugatan calon kepala daerah melaju ke tahap pembuktian. 

Termasuk dua gugatan dari Sulawesi Selatan yakni Pilkada Kota Palopo dan Pilkada Jeneponto.  

Saat ini Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sedang melakukan simulasi keberangkatan dari Istana Kepresidenan Yogyakarta ke lokasi retret. 

“Jadi ada beberapa opsi. Opsinya adalah berkumpul di Jogja. Di Jogja, salah satunya adalah titik ini (Istana Kepresidenan Yogyakarta). Tadi Kepala Istana sampaikan sangat berkenan karena memang sudah sangat memungkinkan juga,” kata Bima. 

Meski begitu, teknis pelaksanaannya akan terlebih dahulu dibahas lebih lanjut oleh Kemendagri setelah proses peninjauan lokasi dan simulasi selesai dilakukan. 

“Kami di Kemendagri, BPSDM yang bertanggung jawab untuk menyusun semua rangkaian acara bersama dengan Lemhannas. Ini kami sedang meninjau, survei opsi-opsi dari lokasi,” ujar mantan wali kota Bogor itu. 

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan rencana untuk mengadakan retret bagi kepala daerah terpilih dalam Pilkada 2024. 

"Kemungkinan besar di Magelang. Semuanya pasti ada pembekalan," kata Bima di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2025).

Adapun tanggal 20 menjadi salah satu opsi yang dipilih langsung oleh Prabowo Subianto, setelah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melaporkan dan menawarkan beberapa opsi tanggal untuk pelantikan kepala daerah.

 "Kami siapkan tanggal 18, 19, dan 20, kemudian saya lapor ke Presiden, dan Pak Presiden menyampaikan bahwa beliau memilih tanggal 20, hari Kamis," ujar Tito, Senin (3/2/2025). 

Tanggal-tanggal tersebut dipertimbangkan dengan memperhitungkan waktu tercepat yang dibutuhkan untuk proses administrasi di KPU daerah, DPRD provinsi, dan Kemendagri, setelah MK membacakan putusan dismissal pada 4-5 Februari 2025.

Daftar 23 Bupati, Walikota, Gubernur di Sulsel Dilantik Prabowo 20 Februari 2025:

1. Sulsel

Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi 3.014.255 suara atau 65,32  persen

2. Makassar

Munafri Arifuddin - Aliyah Mustika 319.112 atau 54,72 persen

3. Pinrang

Andi Irwan Hamid  -Sudirman Bungi 102.723 suara atau 47,21 persen

4. Parepare

Tasming Hamid -Hermanto 38.423 suara atau 43,12 persen. 

5. Gowa

Husniah Talenrang  -Darmawangsyah Muin : 225.429 suara atau 53.60 persen

6. Bantaeng

Muhammad Fathul Fauzy Nurdin -Sahabuddin : 69.036 suara 57,74 persen 

7. Sinjai

Ratnawati Arif - Andi Mahyanto : 64.735 suara

8. Bone

Andi Asman Sulaiman - Andi Akmal Pasluddin : 199.954 suara atau 49,89 persen. 

9. Wajo

Andi Rosman -dr Baso Rahmanuddin : 130.061 suara atau 60,92 persen. 

10. Soppeng

Suwardi Haseng -Selle Ks Dalle : 80.266 suara atau 56,52 persen. 

11. Maros

Chaidir Syam -A Muetazim Mansyur : 121.892 suara atau 64,01 persen 

12. Barru 

Andi Ina Kartika Sari -Abustan : 47.765 suara atau 44,86 persen. 

13. Sidrap

Syaharuddin Alrif -Nurkanaah : 113.390 suara atau 65,12 persen. 

14. Enrekang

Yusuf Ritangnga -Andi Tenri Liwang La Tinro: 75.638 suara atau 56,32 persen 

15. Tana Toraja

Zadrak Tombeg -Erianto Laso' Paundanan: 83.076 atau 62,13 persen. 

16. Luwu

Patahuddin -Muhammad Dhevy Bijak: 97.775 suara atau 46,92 persen. 

17. Luwu Utara

A Abdullah Rahim - Jumail Mappile: 73.716 suara atau 42,33 persen. 

18.Luwu Timur

Irwan Bachri Syam -Puspawati Husler: 88.748 suara atau 51,74 persen. 

19. Takalar

Mohammad Firdaus Daeng Manye -Hengky Yasin meraih 111.290 atau 70,77 persen suara

20. Toraja Utara

Frederik Victor Palimbong - Andrew Branch Silambi 68.422 atau 52,20 persen. 

21. Bulukumba

Andi Muchtar Ali Yusuf  - A Edy Manaf meraih 141.604 suara (63,65 persen)

22. Kabupaten Pangkajene Kepulauan  

Muhammad Yusran Lalogau  - Rahman Assagaf  (105.497 suara) atau 55,76 persen. 

23. Kepulauan Selayar 

Muh Natsir Ali  -Muhtar 42.505 suara (54,17 persen).