PSM Makassar
Bocoran PT LIB, Laga PSM Makassar vs Persija Belum Fix di Stadion BJ Habibie Parepare
PSM Makassar dan Persija Jakarta dijadwalkan bertemu pada pekan 24 Liga 1 2024/2025 pada Minggu (23/2/2025) pukul 16.30 Wita.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – PSM Makassar belum dipastikan bisa menjamu Persija Jakarta di Stadion BJ Habibie, Parepare.
Penyebabnya, Stadion BJ Habibie, masih menunggu proses re-risk assessment (RRA) dari kepolisian.
RRA merupakan pengecekan berkala untuk memastikan stadion layak digunakan untuk pertandingan dan dihadiri penonton.
PSM Makassar dan Persija Jakarta dijadwalkan bertemu pada pekan 24 Liga 1 2024/2025 pada Minggu (23/2/2025) pukul 16.30 Wita.
“Info terakhir untuk venuenya (Stadion BJ Habibie) masih diproses, untuk fix atau tidaknya masih menunggu RRA,” ungkap Publik Relations PT LIB, Syifah Nadhilah saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (11/2/2025).
Pengerjaan Stadion BJ Habibie, Parepare memang belum rampung hingga saat ini. Proses pengerjaan berfokus di tribune barat.
Markas PSM Makassar itu ditargetkan rampung pada 19 Februari 2025 sesuai adendum 50 hari diberikan kepada kontraktor.
Syifa Nadhilah menyebutkan, PT LIB belum menerima surat untuk penggunaan Stadion BJ Habibie.
Jika sudah ada surat nantinya, pihaknya akan mengeluarkan pemberitahuan circular penyesuaian venue.
“Kalau sudah ada surat biasanya nanti dari kami akan ada pemberitahuan circular, itu saja yang dijadikan patokan,” sebutnya.
Baca juga: Bernardo Tavares Gebrak Meja Dua Kali, Tuding Wasit Tidak Fair di Laga Arema FC vs PSM Makassar

Desak Kontraktor Selesaikan Pengerjaan Tepat Waktu
Ketua All Star PSM Makassar, Sumirlan mendesak kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu.
Jangan lagi pengerjaan molor dengan berbagai alasan.
"Mudah-mudahan bisa selesai sesuai target dan bisa diserahkan (ke Pemkot Parepare) agar PSM Makassar bisa bermain di Parepare," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Senin (10/2/2025).
Ia menyebutkan, jika pengerjaan Stadion BJ Habibie molor lagi, PSM Makassar menjadi korban dengan bermain di luar Sulsel.
Begitu pun dengan suporter PSM Makassar dan penggemar sepak bola Sulsel yang sangat menanti tim kebanggaannya berlaga di markas sendiri.
"PSM Makassar main di luar terus, kasihan. Kasihan suporter dan penggemar sepak bola di Sulsel mau nonton PSM Makassar, tapi Stadion BJ Habibie belum selesai," sebutnya.
Menurut Sumirlan banyak tuntutan kepada PSM Makassar untuk berprestasi di sepak bola Tanah Air.

Namun, hal tersebut cukup sulit dengan tidak bermain di markas. Lantaran tak adanya dukungan suporter.
Baginya, kehadiran suporter di pinggir lapangan dengan nyanyian, yel-yel dan koreografinya bisa memberikan perbedaan.
"Semangatnya lain karena kita mau main siri na pacce. Kalau hasilnya PSM Makassar sekarang di Liga 1 jangan dikritik karena di luar main, ini masih bagus bisa lolos ke semifinal ASEAN Club Championship (ACC)," ucap legenda PSM Makassar ini.
6 Aspek Penilaian Re-Risk Assessment
1. Aspek infrastruktur (20 persen)
- Kelayakan stadion
- Kelengkapan stadion
2. Aspek kesehatan (10 % )
- Pelayanan kesehatan umum
3. Aspek resiko kompetisi (20 % )
- Data kegiatan kompetisi
- Suporter
4. Aspek keamanan pada sistem manajemen keamanan (30 % )
- Analisa resiko pengamanan
- Pelaksanaan kegiatan pengamanan
5. Aspek keselamatan (10 % )
- Prosedur panitia pelaksana
- Prosedur petugas medis
6. Aspek informasi (10 % )
-Aspek informasi
Skoring
86 % -100 % : baik sekali (kategori emas)
71 % -85 % : baik (kategori perak)
56 % -70 % : cukup (kategori perunggu)
<56>
Klasemen Liga 1


















Tak Ada Sanksi Tambahan, Alex Tanque hanya Absen 1 Laga Bela PSM Makassar |
![]() |
---|
2 Misi Khusus PSM Makassar Kala Hadapi Persija Jakarta di Stadion BJ Habibie Parepare |
![]() |
---|
Kata Manajemen PSM Makassar Soal Laga PSM Makassar Tak Pernah Disiarkan |
![]() |
---|
Infografis: Harga Jersey Klub Super League Musim 2025/2026, Persib Bandung dan PSM Makassar Termahal |
![]() |
---|
Sinyal PSM Makassar Tetap Kerja Sama Apparel Adidas Musim Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.