Isi Chat WhasApp Danny Pomanto kepada Andi Sudirman Sulaiman Gubernur Sulsel Terpilih
Danny Pomanto mengirim pesan kepada rivalnya di Pilgub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, melalui WhatsApp.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengirim pesan kepada Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) terpilih, Andi Sudirman Sulaiman melalui WhatsApp.
Diketahui, Danny Pomanto tidak hadir dalam rapat pleno terbuka penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Rabu (5/2/2025).
Meski tidak hadir, Danny Pomanto memberi selamat kepada rivalnya di Pilgub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Andi Sudirman Sulaiman mengaku menerima ucapan selamat dari Danny Pomanto.
Andi Sudirman menyebutkan bahwa meskipun pasangan calon 01 tidak hadir dalam acara tersebut, komunikasi tetap terjalin melalui pesan WhatsApp dan telepon.
"Memang Paslon 01 tidak hadir, tapi tadi kami sempat WhatsApp-an dan telepon-teleponan," kata Andi Sudirman dalam rapat pleno.
Andi Sudirman pun mengungkap isi pesan WhatsApp dari Danny Pomanto.
"Beliau (Danny Pomanto) me-WhatsApp saya, memberikan doa dan dukungan penuh," ujarnya.
Andi Sudirman dan Danny Pomanto, kata Andi, adalah senior dan junior di kampus yang sama, yakni Universitas Hasanuddin (Unhas).
"Beliau itu senior saya di Unhas, jadi waktu saya lihat WA-nya, saya tanya, 'Kenapa kak? Ada info-info?'" ungkap Andi.
Dia mengaku terkejut saat menerima pesan tersebut yang berisi ucapan selamat terkait pengumuman MK tentang hasil Pilgub.
"Rupanya beliau memberikan selamat, setelah pengumuman MK. Jadi saya minta dukungan dan support," tambahnya.
Andi Sudirman melanjutkan, meski ada perbedaan angkatan antara dirinya dan Danny Pomanto, mereka tetap memiliki semangat yang sama untuk memajukan Sulsel.
"Tentu beliau juga punya semangat untuk Sulsel, karena kita tahu bersama beliau pernah jadi Wali Kota dua periode," kata Andi.
Sebagai tanda penghargaan, Andi Sudirman juga memberikan ucapan selamat kepada seluruh stakeholder dan penyelenggara Pilgub Sulsel atas keberhasilan menyelenggarakan pemilu tersebut.
"Setelah putusan MK dan penetapan oleh KPU, kami mengucapkan apresiasi kepada penyelenggara yang telah melewati semua tahapan ini," ujarnya.
Danny Pomanto Legowo
Diberitakan sebelumnya, Danny Pomanto sudah legowo akan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Usai putusan itu keluar, Danny memberi selamat kepada rivalnya di Pilgub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Kata Danny, ia mengirim pesan whatsapp kepada Andi Sudirman sebagai ungkapan selamat atas penetapan MK tersebut.
"Saya sudah WA Pak Andi Sudirman. Telpon juga. Saya juga sudah beri selamat. Saya WA dulu, baru telponan," ucap Danny Pomanto, Rabu (5/2/2025).
Kata Danny, suka tidak suka, kenyataannya sudah seperti itu.
Walaupun menurutnya ada beberapa logika hukum yang sebenarnya sulit bisa pahami.
"Seperti bahwa tanda tangan palsu itu sah. Tapi namanya juga sudah keputusan tetap. Jadi harus kita terima," ujarnya.
Sikap sama juga dilakukan Danny kepada Munafri Arifuddin, pemenang Pemilihan Wali Kota Makassar.
Danny mengatakan, ia juga telah mengirimkan ucapan selamat kepada Appi.
"Sudah, saya sudah WA Pak Appi. Pak Appi juga sudah telpon saya. Saya sudah bicara," tuturnya.
Danny akan mengagendakan rapat koordinasi (rakor) bersama wali kota terpilih tersebut.
Rencananya, rakor akan digelar di Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani, pada pekan depan, Senin (10/2).
"Hari Senin ketemu Pak Appi. Saya undang di Rakor di Pemkot," katanya.
Rakor tersebut akan dihadiri oleh seluruh perangkat daerah lingkup Pemkot Makassar.
Danny akan memperkenalkan seluruh hal yang berkaitan dengan pemerintahan di Kota Makassar.
Wali kota dua periode ini berharap agar pasangan Mulia bisa memimpin Makassar lebih baik.
"Kami harap kepemimpinan mendatang lebih baik dari hari ini," tuturnya.
Penetapan Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi sebagai Gubernur dan Wabub Sulsel 2024
Diberitakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel secara resmi menetapkan pasangan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi sebagai pemenang dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan 2024.
Surat Keputusan bernomor 437 tahun 2025 itu dibacakan dalam rapat pleno terbuka penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Rabu (5/2/2025).
Ketua KPU Sulsel, Hasbullah mengatakan, KPU Sulsel secara resmi menetapkan pasangan calon nomor urut 2 sebagai pasangan dengan perolehan suara terbanyak.
"Memutuskan, menetapkan keputusan KPU Sulsel tentang penetapan pasangan calon gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Sulsel Tahun 2024," katanya dalam membacakan putusan.
Adapun kata Hasbullah, KPU Sulsel juga menyebutkan perolehan suara dari paslon nomor 2 itu.
"Menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur no urut 2 Andi Sudirman-Fatma 3.014.255 suara atau 65,32 persen dari total suara sah sebagai Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Sulsel 2025-2029 dalam Pilgub Sulsel tahun 2024," ungkapnya.
SK putusan itu, lanjut Hasbullah, ditetapkan pada hari dibacakannya SK tersebut.
"Penetapan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur yang bagaimana dimaksud dalam diktum kesatu ditetapkan sekaligus sebagai pengumuman pada hari Rabu 5 Februari pukul 19:30 Wita," jelasnya
"Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan pada hari ini," tambah dia.
Pada acara ini, pasangan Danny Pomanto-Azhar Arsyad tidak menghadiri rapat pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Sulawesi Selatan (Sulsel).
Dalam rapat pleno terbuka itu, hanya pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) yang hadir.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Jufri, serta Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi.
Hasbullah menjelaskan, KPU Sulsel telah mengundang seluruh pasangan calon untuk menghadiri penetapan Gubernur-Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030.
Namun, hingga acara berlangsung, Danny Pomanto dan pasangannya, Azhar Arsyad, tidak tampak di lokasi.
"Saya sudah menghubungi beliau (Danny Pomanto) tadi siang, katanya tidak bisa hadir karena sedang berada di Bali," ungkap Hasbullah.
Kendati begitu, Hasbullah memastikan penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel terpilih tetap berjalan sesuai jadwal dan telah disahkan oleh KPU.
Dalam keputusan tersebut, pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi resmi ditetapkan sebagai pemenang Pilgub Sulsel 2024 setelah memperoleh 3.014.255 suara.
Andalan Hati mengungguli rivalnya, Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad, yang meraih 1.629.000 suara.
Adapun SK penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel terpilih dibacakan oleh anggota KPU Sulsel, Upi Hastuti.
"Menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi, sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur terpilih periode 2025-2030," ujar Upi Hastuti dalam rapat pleno.
Pengumuman tersebut resmi ditetapkan pada Rabu, 5 Februari 2025, pukul 19.30 WITA.
Keputusan ini mulai berlaku efektif sejak tanggal ditetapkan dan diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang diselenggarakan di Hotel Claro, Makassar.
SK penetapan ini dikeluarkan dan ditandatangani Ketua KPU Sulsel, Hasbullah. (Tribun-Timur.com)
Enam Ruas Jalan di Luwu Segera Diperbaiki, Anggaran Capai Rp10 Miliar |
![]() |
---|
Hari Ini, Pemprov Sulsel Kirim 1.800 Nama Usulan PPPK Paruh Waktu ke BKN |
![]() |
---|
Serahkan Bantuan di Jeneponto, Fatmawati Rusdi Tegaskan Intervensi Nyata Atasi Stunting |
![]() |
---|
Selain Gubernur Sulsel, Ini Elite Partai Hadiri Muswil PKS Sulsel di Makassar |
![]() |
---|
Andi Sudirman dan Munafri Arifuddin Dijadwalkan Hadiri Muswil PKS Sulsel di Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.