Terkini Gempa Bumi M 3.9 Guncang Pangandaran, Getaran Dirasakan Warga, BMKG: Pusat Gempa di Laut

TRIBUN-TIMUR.COM - Gempa bumi dengan magnitudo 3,9 guncang Pangandaran, Jawa Barat, Senin (3/2/2025). 

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi tercatat pada pukul 09.09 WIB.

Pusat gempa berada di laut, sekitar 90 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran, dengan koordinat 8.24 Lintang Selatan dan 107.88 Bujur Timur. 

Gempa terjadi pada kedalaman 20 kilometer.

Guncangan akibat gempa ini dirasakan di beberapa wilayah, dengan skala Modified Mercalli Intensity (MMI) III di Pamengpeuk dan Cikalong.

Skala ini menunjukkan bahwa getaran dirasakan cukup jelas di dalam rumah.

Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau korban akibat gempa tersebut.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 4.1 Guncang Bitung Sulawesi Utara, Info BMKG Pusat Gempa Barusan

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama terhadap kemungkinan gempa susulan. Informasi lebih lanjut akan diperbarui sesuai dengan perkembangan data terbaru.

Berikut update informasi gempa bumi Pangandaran:

#Gempa (UPDATE) Mag:3.9, 03-Feb-25 09:09:24 WIB, Lok:8.24 LS, 107.88 BT (Pusat gempa berada di laut 90 km barat daya Kab. Pangandaran), Kedlmn:20 Km Dirasakan (MMI) III Pamengpeuk, III Cikalong #BMKG

Skala Gempa Bumi

Skala gempa bumi yang paling umum digunakan untuk mengukur kekuatan gempa adalah Skala Magnitudo Moment (Moment Magnitude Scale atau disingkat Mw). 

Skala ini mengukur energi yang dilepaskan oleh gempa bumi berdasarkan ukuran area retakan dan pergeseran batuan.

Skala Magnitudo Moment adalah skala logaritmik, yang berarti setiap peningkatan satu angka dalam skala tersebut mencerminkan 10 kali peningkatan energi gempa. 

Misalnya, gempa bumi dengan magnitudo 6 memiliki energi sekitar 10 kali lebih besar dari gempa bumi dengan magnitudo 5.